Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Bondan Winarno Meninggal Dunia

Ini Alasan Kenapa Pak Bondan 'Maknyus' Tak Pernah Gemuk Saat Wisata Kuliner

Kabar duka datang dari salah satu pesohor tanah air, Pak Bondan dikabarkan meninggal dunia.

Penulis: Sesri | Editor: Sesri
Tribunnews.com/ Daniel Ngantung
Bondan Winarno 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Kabar duka datang dari salah satu pesohor tanah air, Pak Bondan dikabarkan meninggal dunia.

Mungkin buat kamu pencinta kuliner, bakal langsung tahu siapa bapak ini. Bondan Winarno.

Ia juga pernah membawakan acara wisata kuliner dan hits dengan jargonnya "Mak Nyus".

Bondan Winarno meninggal dunia pada 29 November pagi ini.

"Mendapat berita duka cita yang bikin lemes mendadak, guru dan teman kita semua Pak Bondan Haryo Winarno meninggal dunia tadi pagi jam 9.05 WIB di RS Harapan Kita Jakarta, jenazah akan dibawa ke rumah duka JL Bangsawan Raya Sentul City siang ini,.ohon doa untuk beliau dan keluarga," tulis kicauan akun Twitter @arieparikesit.

Hingga berita ini ditulis, nama "Pak Bondan" menjadi perbincangan warganet.

Kabarnya penyebab kepergiannya adalah sakit jantung dan sedikit ada kompilkasi.

Bondan Winarno 'Maknyuss'
Bondan Winarno 'Maknyuss' (INSTAGRAM)

Jika ada yang penasaran kenapa Pak Bondan, tokoh kuliner Indonesia yang dikenal lewat gimmick 'maknyus'-nya, tak pernah gemuk meski terlihat terus menyantap makanan.

Ternyata presenter program kuliner di layar kaca ini hanya menjalani proses shooting paling banyak lima hari sebulan.

Baca: Terkenal di Kuliner, Siapa Sangka Inilah Profesi Sebenarnya Bondan Maknyus Winarno

Baca: Bondan Winarno Meninggal, Seminggu Lalu Pak Bondan Unggah Cuitan Ini di Twitter, Bikin Merinding!

"Sering ada yang tanya kok saya nggak gemuk-gemuk padahal kelihatan makan terus. Andai mereka tahu, proses shooting itu cuma lima hari dalam sebulan. Jadi saya menyantap banyak makanan itu cuma lima hari, 25 hari sisanya pola makan saya normal," canda pria bernama lengkap Bondan Winarno ini di sela diskusi kuliner bertajuk Everything is Enak di Taman Baca, Jalan Raya Sanggingan, Ubud, Gianyar, Bali dalam rangkaian acara Ubud Food Festival, Sabtu (6/6/2015) lalu seperti yang dilansir dari Tribun Bali. 

Mantan wartawan yang kini menulis kuliner ini juga mengungkapkan bahwa komentar 'maknyus' yang bisa diartikan enak ini tidak selalu ia ucapkan pada setiap makanan yang ia santap.

Ini juga menjawab keheranan penonton yang menyangka bahwa Pak Bondan menganggap semua yang disantapnya enak.

"Coba perhatikan, dalam lima restoran, mungkin hanya sekali atau dua kali saya bilang 'maknyus'. Itu artinya, makanan itu yang saya anggap enak," tutur pria yang pernah menulis buku non-fiksi bergaya jurnalisme investigatif Bre-X ini.

Menghindari subjektifitas, Bondan bertutur daripada mengeluarkan komentar enak atau tidak enak.

Ia lebih memilih untuk mendeskripsikan rasa makanan. Seperti bahan pembuat hingga pengolahan. 

Selamat jalan Pak Bondan..!

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved