Pilgub Riau 2018
Video: Sambut dengan Kompang dan Silat, KPU Riau Buka Pendaftaran Cagub Mulai Besok
Sistem pendaftaran, kata Nurhamin, dilakukan secara online sesuai dengan peraturan Pilkada serentak.
Penulis: Nolpitos Hendri | Editor: harismanto
Laporan Reporter Tribun Pekanbaru, Nolpitos Hendri
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Riau membuka pendaftaran pasangan calon gubernur (cagub) dan calon wakil gubernur (cawagub) Riau, mulai tanggal 8-10 Januari. Dua pasangan calon sudah dijadwalkan mendaftar di hari pertama.
Pasangan cagub dan cawagub yang dijadwalkan mendaftar di hari pertama adalah pasangan Arsyadjuliandi Rachman-Suyatno, dan pasangan Syamsuar-Brigjen TNI Edy Afrizal Natar Nasution.
"Andi Rahman-Suyatno dijadwalkan mendafyar pukul 08.30 WIB, dan akan diperdalam lagi waktunya supaya tidak molor.
Baca: Video: Hari Ini Syamsuar-Edy Nasution akan Deklarasi di Lapangan Bukit Pekanbaru
Sedangkan Syamsuar Syamsuar-Brigjen TNI Edy Afrizal Natar Nasution dijadwalkan pukul 10.00 WIB," ungkap Ketua KPU Riau, Nurhamin kepada Tribunpekanbaru.com pada Sabtu (6/1).
Sistem pendaftaran, kata Nurhamin, dilakukan secara online sesuai dengan peraturan Pilkada serentak.
Empat syarat pencalonan dan syarat calon sudah dijelaskan dalam Focus Group Discussion (FGD) dengan partai politik.
Kalau ada yang belum lengkap dilengkapi hingga hari terakhir penutupan pendaftaran.
"Hingga Minggu kami masih buka ruang konsultasi bagi partai politik soal persyaratan. Jika calon tidak bisa hadir, harus ada surat keterangan, jika tidak ada iti harus hadir dan iika tidak hadir berkasnya akan dikembalikan," jelas Nurhamin.
Baca: Sejumlah Wilayah di Riau Masih akan Diguyur Hujan Hari Ini, Berikut Rinciannya
Mengenai cuti dan mundur dari jabatan atau PNS, tambah Nurhamin, sudah disiapkan formulir untuk diisi oleh calon yang menjabat sebagai kepala daerah atau pegawai negeri.
"Kami berharap, semua tahapan berjalan lancar dan aman hingga hari pemungutan suara tanggal 27 Juni 2018 mendatang. Semua berada dalam keadaan sehat dan saling menghormati pilihan masing-masing. Tidak saja dikalangan politikus, namun juga dikalangan masyarakat. Jangan sampai ada yang bersinggungan karena Pilgub ini," harap Nurhamin. (*)