Setya Novanto Pesan Kamar VIP, Saksi: 10 Tahun Praktek Belum Ada yang Booking Kamar untuk Kecelakaan
Dia menilai, memesan kamar untuk pasien yang mengalami kecelakaan lalu lintas merupakan hal yang tidak pernah terjadi.
TRIBUNPEKANBARU.COM, JAKARTA - Dokter Rumah Sakit Medika Permata Hijau, Michael Chia Cahaya, mengungkap pernah mendengar Setya Novanto telah memboking satu kamar untuk kepentingan perawatan.
Dia mendengar informasi itu dari dokter Alia, selaku Plt Manajer Pelayanan Medik RS Medika Permata Hijau dan dokter Francia, petugas medis lainnya di rumah sakit tersebut.
"Dokter Francia, Dokter Alia. Mereka tidak bilang siapa yang booking," tutur Michael, saat bersaksi di persidangan kasus menghalangi penyidikan kasus dugaan proyek pengadaan e-KTP, di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Kamis (22/3/2018).
Baca: Setya Novanto Sebut Pramono Anung dan Puan Maharani Terima Uang E-KTP Senilai 500.000 Dollar AS
Dokter Alia sempat mengungkapkan kepadanya bahwa Setya Novanto akan dirawat di rumah sakit tersebut.
Mantan Ketua DPR RI itu sudah memesan atau memboking kamar VIP.
Kepada Michael, Alia mengklaim permintaan itu sudah disetujui oleh direktur.
"Dokter Alia bilang Setya Novanto akan dirawat. Sudah booking kamar VIP. Sudah mendapat persetujuan direktur. Tidak mengatakan diagnosa apa. Ya sudah," kata Michael.
Baca: Gara-gara Punya Jutaan Follower, Fotografer Ini Putuskan Hapus Semua Akun Medsosnya
"Itu ada semua sesuai prosedur, pasien datang diperiksa kalau perlu rawat inap ya masuk. Saya tidak pernah meminta dokter berbohong berdiri sebagai dokter IGD kalau perlu dirawat dirawat kalau tidak perlu dirawat dipulangkan saja," ujar Michael mengulangi permintaan Alia.
Namun, dia menilai, memesan kamar untuk pasien yang mengalami kecelakaan lalu lintas merupakan hal yang tidak pernah terjadi.
Dia bercerita pengalaman selama 10 tahun berpraktek sebagai dokter.
"Selama saya praktek 10 tahun tidak ada orang booking kamar untuk kecelakaan mobil," kata dia.
Lalu, dia menyampaikan data pasien yang menjalani rawat inap pada Kamis 16 November 2017.
Baca: NGERI, Gara-gara Tertimpa Buah Apel, Bayi 3 Bulan Ini Sampai Koma, Ini yang Terjadi