Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Balita 4 Tahun Teler Usai Konsumsi Permen, BBPOM Pekanbaru Lakukan Uji Sampel

BBPOM Pekanbaru sudah menerima sampel permen yang diduga mengandung narkoba. Saat ini masih dilakukan penelitian lewat laboratorium.

Penulis: Rizky Armanda | Editor: Budi Rahmat
shutterstock
Ilustrasi 

Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru: Rizky Armanda

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU- Kepala Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Pekanbaru, Muhammad Kashuri mengatakan, pihaknya sudah menerima sampel permen diduga mengandung narkoba yang dikonsumsi balita 4 tahun di Meranti.

Dirinya menegaskan, sampel tersebut akan diuji di laboratorium terlebih dahulu untuk mengetahui kandungan apa yang ada di permen tersebut.

Baca: Mengerikan, Ratusan Cacing Pita Mengerogoti Tubuh Pria Ini, Sumbernya Ternyata dari Makanan Ini

Meski demikian, dia belum bisa memastikan kapan hasil pengujian akan keluar dan bisa dirilis.

"Baru kami terima sampelnya, akan kami uji secepatnya," terang Kashuri kepada Tribunpekanbaru.com, Senin (2/4/2018) siang.

Saat ditanyai soal merk dan kemasan permen itu, Kashuri mengaku belum mengetahui pasti.

"Saya belum cek fisiknya seperti apa," aku dia.

Baca: Heboh Balita di Meranti Jadi Mabuk Akibat Konsumsi Permen, BNNP Riau Akan Segera Ambil Tindakan

Kemudian, saat disinggung soal hasil pemeriksaan urin bocah tersebut oleh RS setempat yang menyatakan jika positif Methafetamin dan Amphetamin, Kashuri mengklaim belum mengetahui hal itu.

Sebelumnya diberitakan, seorang bocah di Meranti diduga mengalami dampak yang biasa dialami pengguna narkotika setelah mengonsumsi jajanan jenis permen.

Ika Nofitri (35), ibu dari balita berusia 4 tahun yang diduga mabuk usai makan permen membenarkan jika anaknya mengalami hal yang aneh pasca memakan permen pada Jumat (30/3/2018) sore kemarin.

Menurut Ika Nofitri, malam setelah memakan permen tersebut, anak perempuannya tersebut sempat gelisah.

"Seusai magrib, anak saya gelisah. Kemudian, di berperilaku aneh," ujar Ika Nofitri, Senin (2/4/2018).

Baca: 40 Orang Jalani Operasi Bibir Sumbing dan Langit-langit Gratis

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved