Ini Baru Ekstrem, Kompetisi Lempar Granat untuk Mahasiswa, Pendaftar Membludak
Universitas ini memutuskan untuk meningkatkan level kompetisi olahraga tahunannya dengan menggelar melempar granat.
TRIBUNPEKANBARU.COM- Sebuah universitas di China memutuskan untuk meningkatkan level kompetisi olahraga tahunannya dengan menggelar ajang adu melempar granat.
Menurut harian China Youth Daily,Universitas China Utara di kota Taiyuan, provinsi Shanxi, memasukkan ajang "melempar granat seberat 500 gram" dalam turnamen atletik pada Mei mendatang.
Baca: Berlatih 5 Jam Tiap Hari, Bocah 8 Tahun Miliki Otot Bikin Merinding, Ini Sosok Ini Inspirasinya
Salah seorang dosen, Li Jiangxi mengatakan, pihak kampus mencatat keengganan mahasiswa untuk ambil bagian dalam ajang tahunan lempar lembing dan lempar cakram.
Sehingga, lanjut Li, pihak kampus memutuskan untuk mengganti ajang tahunan itu dengan adu melempar granat. Dan, ternyata para mahasiswa antusias mengikuti ajang tersebut.
Baca: Debat Kandidat Calon Gubernur dan Wagub Riau Ditayangkan Live di TV One, Simak Jadwalnya
"Para mahasiswa ramai-ramai mendaftar. Beberapa tak lolos karena terlambat mendaftar dan mereka amat kecewa," ujar Li.
Masih menurut harian China Youth Daily, ide itu datang dari seorang mahasiswa bernama Wu Jianhang yang mengirimkan surat kepada rektor untuk mengusulkan ajang unik itu.
Baca: Ruhut Sitompul: Kau Percaya Adanya Tuhan? Begini Ekspresi Rocky Gerung
"Wu mengatakan, dia amat senang melempar sesuatu, tetapi saat dia mendaftar tahun lalu, dia mendapati lempar lembing dan cakram tak cocok baginya," demikian China Youth Daily.
Sementara itu, harian Global Timesmengabarkan, para peserta akan melemparkan replika granat Tipe 23, jenis granat yang biasa digunakan tentara Jerman pada Perang Dunia II.
Peledak yang juga kerap disebut granat "penumbuk kentang" itu kemudian diadopsi angkatan bersenjata China.
Baca: Video Wanita Arab yang Gunakan Pakaian Terbuka di Gym Viral, Buat Kerajaan Marah Besar!
Pihak universitas mengatakan, ajang tersebut, meski diharap akan terus berlanjut tidak akan dipopulerkan. Ajang ini digelar untuk mengenang sejarah universitas tersebut.
Baca: Ciptakan Sejarah, Gadis Bacaleg Termuda, Umurnya Baru 19 Tahun, Cerdas dan Bikin Kagum
Saat didirikan pada 1941, Universitas China Utara masih bernama Sekolah Industri Taihang serta merupakan pusat pembuatan senjata dan pelatihan personal Tentara Pembebasan Rakyat (PLA).(*)
Berita ini sudah tayang di Kompas.com dengan judul: https://internasional.kompas.com/read/2018/04/25/20240961/sebuah-universitas-di-china-gelar-lomba-melempar-granat