Reza Rahardia Blak-blakan, Ungkap Soal Keyakinannya Selama Ini

TRIBUNPEKANBARU.COM - Reza Rahardian blak-blakan soal keyakinannya yang berbeda dengan sang ibu dan adiknya.

Hal itu diungkapkan oleh Reza di acara Good Friend yang dipandu oleh pembawa acara Alvin Adam.

Di acara yang ditayangkan di kanal YouTube pada Selasa(29/5/2018) itu, Reza mengawalinya dengan menceritakan komentar netizen soal dirinya.

Yakni pertanyaan soal kenapa selalu Reza Rahardian yang jadi pemeran di film Indonesia.

Reza pun mengaku sangat sering ditanya seperti itu, bahkan pernah ditanya langsung.

"Jawaban aku sederhana banget, mungkin orang itu cuma nonton film-film aku doang, jadi dia nggak nonton film Indonesia yang lain," kata dia.

Meski dirinya berterima kasih, namun menurut dia sebenarnya ada ratusan film di Tanah Air yang diproduksi tiap tahunnya.

Baca: Pakai Sepatu Dekil Tak Mengurangi Pesona Reza Rahadian

Baca: Reza Rahadian Imbau Penonton Tak Ambil Gambar di Bioskop

Baca: Empat Tahun, Bunga Citra Lestari Bujuk Reza Rahadian Bikin Akun Media Sosial

"Tahun 2016-2017 itu kan ada di atas 110 film, aku cuma 4, berarti kan ada 106 film yang nggak ada Reza Rahardiannya gitu," jelasnya lagi.

Setelah itu, Alvin menyinggung ke masalah pribadi, termasuk keyakinannya yang berbeda dengan sang ibunda dan adiknya.

Reza pun menyebut kalau sang ibunda sangat terbuka dalam segala hal, termasuk keyakinan yang ia pilih.

"Mamahku seorang nasrani, adikku juga, aku seorang muslim, tapi gak pernah ada benturan," ujarnya.

Reza pun mengaku, pilihannya untuk memutuskan beragama Islam bukan karena ada anggota keluarga lainnya yang muslim.

"Oh nggak, jadi kan kami hidup bertiga, aku adekku dan mamaku. Jadi pas aku umur 19-20 tahun aku menemukan bahwa Islam adalah agama yang aku yakini ternyata, dan aku sangat percaya dengan agama itu," jelasnya.

Kemudian saat sang ibunda mendengar pernyataan anak sulungnya itu, ia sangat terbuka bahkan memberi dukungan.

"Mamaku menerima dengan sangat terbuka bilang bahwa 'kalau itu yang sudah diyakini, jalani dengan baik seperti halnya orang-orang yang betul-betul menjalani agama Islam'," urainya.