Indragiri Hulu
Helikopter BPBD Riau Tak Diturunkan pada Hari ke 19 Pemadaman di Desa Penyaguhan
19 hari sudah pemadaman di Desa Penyaguhan namun belum membuahkan hasil. Kendalanya karena tidak adanya sumber air
Penulis: Bynton Simanungkalit | Editor: Budi Rahmat
Laporan Wartawan Tribuninhu.com Bynton Simanungkalit
TRIBUNINHU.COM, RENGAT- Kepala Kantor Penanggulangan Bencana Daerah (KPBD) Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Agus Widodo mengatakan pemadaman di lahan gambut yang berada di Desa Penyaguhan masih belum berhasil dilakukan.
Padahal pemadaman di lokasi tersebut sudah berlangsung selama 19 hari.
Baca: Pekan Depan KONI Riau Akan Serahkan Uang Saku 6 Atlet Asian Games 2018
Petugas KPBD Inhu yang diturunkan ke lokasi untuk melakukan pemadaman kesulitan mencari sumber air.
Hal ini salah satu kendala petugas dalam melakukan pemadaman disamping kedalaman gambut yang diperkirakan lebih dari satu meter.
Baca: Manfaatkan Bebas Visa Indonesia, 31 WNA Bangladesh Hendak Bekerja ke Malaysia Melalui Dumai
Sementara itu, Agus Widodo menyebutkan hari ini helikopter yang biasanya diperbantukan untuk melakukan pemadaman di lahan tersebut, untuk hari ini tidak turun.
"Hari ini helikopter BPBD Provinsi Riau tidak turun melakukan pemadaman, kalau kemarin masih ada," katanya ketika ditemui di ruangannya, Kamis (9/8/2018).
Baca: Kaca Pesawat Lion Air Retak Saat Terbang, Pesawat Transit di Batam, Begini Kondisi Penumpang
Saat ditanyakan alasannya, Widodo mengaku tidak mengetahui persis. Biasanya dalam satu hari, BPBP Provinsi Riau setidaknya menurutnya dua sampai empat unit helikopter untuk melakukan water bombing.
Meski helikopter tidak turun, namun petugas KPBD Inhu masih berjibaku di lahan gambut tersebut untik melakukan pemadaman. (ton)