VIDEO: Lomba Memandikan dan Mengkafani Jenazah di Kampar Bikin Merinding

TRIBUNPEKANBARU.COM, BANGKINANG - Kegiatan lomba menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Indonesia ke-73 di Kecamatan Tapung Hilir bikin merinding.

Ada lomba memandikan dan mengkafani jenazah.

Menariknya, lomba ini dilakoni semua ibu-ibu. Lomba memang digelar PKK di kecamatan itu yang diketuai istrinya, Minggu (12/8/2018).

Camat Tapung Hilir, Yuricho Efril mengatakan, lomba ini sangat seru.

Jenazah memang tidak nyata. Lomba menggunakan boneka sebagai jenazah tiruan.

Baca: Jalani Tes Kesehatan di RSPAD, Prabowo: Saya Mantan Tentara yang Takut Dokter Terutama Suntik

Baca: Smartphone Canggih Untuk Internetan, 5 Hape Ini Bisa Jadi Cadangan, Harganya Dibawah Rp 300 Ribu Lho

"Jenazahnya aja yang nggak nyata. Yang lain, asli. Seperti kapur barus," kata Rico.‎

Perasaan seram dan riah bercampur aduk di Kantor Camat, tempat digelarnya kegiatan.

"Ibu-ibu gugup, gamang karna rasanya aneh," ujar Rico, sapaan akrabnya, Senin (13/8).

Baca: Demo Sopir GoCar Pekanbaru Soal Aturan Bonus Baru, Begini Respon Pihak GO-JEK

Baca: Ini 19 Ponsel Terbaik untuk Nonton Video YouTube, 2 Tipe Hape Xiaomi Ini Masuk Daftar

Ia mengatakan, tiap desa mengirim empat orang kaum ibu sebagai peserta. Di kecamatan itu ada 16 desa.

Rico menjelaskan, lomba dinilai oleh tim juri dari unsur Kantor Urusan Agama (KUA) dan Ustaz setempat.

Penilaian terhadap peserta berdasarkan tata cara yang diatur dalam Syariat Islam.

Mata lomba ini ada ide PKK. Menurut Rico, lomba ini bertujuan untuk memberi pemahaman kepada masyarakat, khusunya kaum ibu, tentang tata cara menangani Jenazah yang benar. Ia berharap, lomba ini menambah masyarakat yang berkeahlian mengurus Jenazah.

"Kebetulan masyarakat dengan keahlian seperti ini, langka di sini. Jadi, coba melalui lomba, ada timbul satu dua orang yang ingin berkiprah," ujar Rico.

Ditanya hubungannya dengan peringatan HUT RI, ia menjawab, "hanya untuk memeriahkan saja".

Selain itu, PKK Tapung Hilir juga mengadakan beberapa jenis lomba.

Yakni, lomba memasak serba ikan, lomba Yel-yel PKK dan HUT RI serta lomba merias wajah dan memakai Jilbab tanpa cermin. (*)