Asian Games 2018

Asian Games 2018: Jelang Timnas U23 vs Laos, Berikut Rotasi yang Dilakukan Luis Milla

Efek rotasi ini nyatanya tak berjalan sebagaimana diharapkan. Salah satu yang paling menjadi sorotan ialah Bagas Adi.

Super Ball/Feri Setiawan
Pelatih timnas Indonesia U-22, Luis Milla (kedua kiri) saat menyeleksi pemain timnas U-22 di Lapangan SPH, Karawaci, Tangerang, Kamis (23/2/2017) Seleksi timnas Indonesia U-22 rampung digelar. Ajang yang digelar untuk melihat kemampuan pemain sejak Selasa (21/2/2017) itu ditutup dengan game internal. 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Rotasi yang dilakukan timnas U-23 Indonesia, Luis Milla, dituding sebagai biang keladi kekalahan 1-2 atas Palestina pada laga Grup A Asian Game 2018 di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi, Rabu (15/8/2018).

Pada sepak mula pertandingan tersebut, Milla menurunkan empat pemain yang tak masuk daftar starting XI pada pertandingan sebelumnya melawan Taiwan, Minggu (12/8/2018) pada lanjutan Grup A Asuan Game 2018.

Keempat muka 'anyar' tersebut ialah Bagas Adi Nugroho, Gavin Kwan Adsit, M. Hargianto, dan Septian David Maulana.

Dari keempatnya, Bagas Adi dan Septian ditarik sebelum pertandingan berakhir.

Septian bahkan sudah diganti oleh Ilham Udin Armaiyn ketika laga baru menginjak 37 menit.

Bagas Adi ditempatkan sebagai bek kiri, Gavin Kwan menempati sisi seberangnya, Hargianto dipasang sebagai gelandang bertahan ganda bersama Zulfiandi, sementara Septian menjadi penyuplai bola di belakang Stefano Lilipaly.

Pemain yang disebut terakhir diposisikan sebagai false nine alias penyerang palsu oleh Milla.

Baca: Menteri Ganti dan Fokus Asian Games, CPNS 2018 Akan Diundur?

Baca: Jadwal Timnas U-23 Indonesia vs Laos di Asian Game 2018, Bidik Kemenangan Kado HUT RI ke-73

Baca: Jadwal Sepakbola Timnas Wanita Indonesia vs Maladewa di Asian Game 2018 Kick Off 18.30 WIB

Efek rotasi ini nyatanya tak berjalan sebagaimana diharapkan.

Salah satu yang paling menjadi sorotan ialah Bagas Adi.

Jebolan timnas U-19 Indonesia era Eduard Tjong tersebut tak bisa mendukung kinerja winger kiri, Febri Hariyadi.

Karakter Bagas yang jauh lebih defensif membuat Febri seperti mati kutu dibuat pemain bertahan lawan.

Sebagaimana data yang dilansir BolaSport.com dari Labbola, Bagas cuma melakukan 1 crossing selama 54 menit pertandingan melawan Palestina.

Rezaldi, yang dimasukkan setelah Bagas cedera, lebih rajin berkombinasi dengan Febri dan malah melepas tiga umpan silang dalam tempo 36 menit bermain itu. Pada laga pertama kontra Taiwan, Rezaldi melepas 12 crossing.

Kondisi sebaliknya terjadi di sektor kanan. Gavin Kwan melepas enam crossing alias lebih banyak dibandingkan tiga operan silang Putu Gede Juni Antara pada laga pertama versus Taiwan.

Namun, Gavin terlihat lebih nyaman membantu serangan saat Saddil Ramdani sudah masuk menggantikan Irfan Jaya.

Baca: Xiaomi Mi Pad 4 Plus Meluncur, Usung Baterai 8.620 mAh, Kapan Hadir di Indonesia?

Baca: Jadwal Sepak Bola Asian Games 2018, Timnas U-23 Indonesia Bertemu Laos 

Baca: 4 Hape Xiaomi Ini Dibekali Teknologi Artificial Intelligence. Hasil Foto Kameranya Mantap!

Halaman
12
Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved