Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Seleb

Namanya Dicatut Dalam Prostitusi Online Tarif Rp80 Juta per 5 Jam, Dinar Candy Lapor Polisi

Dalam katalog tersebut terdapat beberapa nama selebriti Tanah Air.Salah satunya Dinar Candy yang dihargai sebesar Rp80 juta

Editor: Sesri
Instagram Dinar Candy
Dinar Candy 

TRIBUNPEKANBARU.COM -  Dinar Candy resmi membuat laporan ke Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan pada Kamis (13/9/2018).

Laporan tersebut ditunjukan setelah nama Dinar Candy dicatut dalam prostitusi online.

"Hari ini kami telah melaporkan akun amoy_angels," ujar kuasa hukum Dinar Candy, Henry Indraguna di SPKT Polda Metro Jaya.

Menurut kuasa hukumnya, dalam katalog tersebut terdapat beberapa nama selebriti Tanah Air.

Salah satunya Dinar Candy yang dihargai sebesar Rp80 juta.

Dipatok dengan seharga itu, disc jockey seksi itu tidak terima.

"Dia bilang, ini Dinar DJ yang lagi naik daun dihargai 80 juta selama 5 jam."

Baca: Lihat Reaksi Ayu Ting Ting saat Dinar Candy Akui Ivan Gunawan sebagai Cowok Idamannya

Baca: BTS Masuk Nominasi American Music Awards 2018, Artis Korea Pertama Tembus AMA

"Enggak lah itu kerja rodi banget, nggak pernah kayak gitu juga," ujar Dinar saat ditemui tim Grid.ID di Polda Metro Jaya pada Kamis (13/9/2018).

Dirinya menambahkan, kejadian tersebut sempat membuatnya hampir kehilangan pekerjaan.

Sebab, salah satu produk yang menunjuk Dinar Candy sebagai brand ambassador sempat mengancam menghentikan kontraknya.

Baca: Didandani Ashanty Menggunakan Wig, Aurel Hermansyah Dikira Krisdayanti

Pemilik akun Twitter amoy_angels yang menyebarkan tentang katalog prostitusi online tersebut sudah dilaporkan atas pelanggaran Pasal 27 ayat (1) juncto Pasal 45 UU No. 11 Tahun 2008 tentang ITE, dengan ancaman enam tahun penjara.

Dinar Candy pun berpesan pada pemilik akun terkait untuk tidak asal mencomot nama orang lain, terlebih publik figur. (*)

Sumber: Grid.ID
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved