Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Sudah Terkubur 35 Tahun, Jasad Masih Utuh Terbungkus Kafan, Ini Kata Keluarga Almarhum

Pihak keluarga berniat memindahkan jasad ketiganya karena di lokasi pemakaman keluarga itu akan dibangun proyek perumahan.

Editor: Muhammad Ridho
Media Desa
Jasad yang sudah terkubur 35 tahun masih utuh dengan kain kafan lengkap 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Peristiwa unik terjadi saat pembongkaran tiga jenazah warga Ciamis, Jawa Barat, Selasa (18/9/2018).

Tiga jenazah yang diketahui masih satu keluarga itu masih utuh dan tak mengeluarkan bau busuk. 

Hal ini membuat geger warga mengingat jenazah ketiganya sudah dikubur lama bahkan hingga puluhan tahun.

Jenazah pertama atas nama Jalaludin yang sudah dimakamkan selama 35 tahun. 

Lalu Sasmita yang meninggal 14 tahun silam, dan Kaimita Nurkamila yang meninggal pada 2013 lalu.

Pihak keluarga berniat memindahkan jasad ketiganya karena di lokasi pemakaman keluarga itu akan dibangun proyek perumahan

Pemindahan Taman Pemakaman Umum (TPU) Kumpi Saribah Kelurahan Grogol, Limo, Depok dipindahkan ke lokasi baru, Selasa (18/9/2018)
Pemindahan Taman Pemakaman Umum (TPU) Kumpi Saribah Kelurahan Grogol, Limo, Depok dipindahkan ke lokasi baru, Selasa (18/9/2018) (Kompas.com/Cynthia Lova))

Pihak keluarga, Adang Suherlan, mengenang sosok ayah dan kakeknya sebagai orang yang baik dan saleh.

Mereka juga disebut sebagai figur yang bertangggung jawab kepada keluarga.

Adang pun tak kuasa menahan rasa haru saat melihat kondisi jenazah itu masih utuh.

"Pas lihat saya hampir pingsan dan menangis, serasa tidak percaya.

Sangat terharu melihatnya, mudah-mudahan amal ibadah dari ayah, kakek dan keponakan saya benar diterima oleh Allah", ungkap Adang di kediamannya, Desa Handapherang, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Selasa (18/9/2018).

Adang menjelaskan, Jalaludin meninggal karena sakit tifus, Sasmita meninggal karena stroke, dan Kaimita Nurkamila meninggal sejak lahir.

"Selama masih hidup, Ayah dan Kakek saya dikenal baik dan ramah terhadap sesama juga rajin ibadah," jelas Adang.

Hal ini sontak membuat heboh warga sekitar, tak sedikit yang mengabadikan kejadian itu melalui foto di handphone bahkan rekaman video.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved