Service Excellence In Action, BPJS Ketenagakerjaan Cabang Rengat Buka Stand di PT ISK

Laporan Wartawan Tribuninhu.com Bynton Simanungkalit

TRIBUNINHU.COM, RENGAT - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Cabang Rengat membuka stan pelayanan di PT Indragiri Hilir (Inhil) Sarimas Kelapa (ISK) pada Rabu (17/10/2018) lalu.

Kegiatan yang digelar selama sehari ini bertajuk Service Excellence In Action.

Pada kegiatan ini hadir sejumlah perwakilan perusahaan yang menjadi mitra BPJS Ketenagakerjaan Cabang Rengat, yakni HRD PT ISK, Arianto dan perwakilan CV Manisa Putri, Raja Mardiantika dan para karyawan dan karyawati CV Perjuangan Sandra.

Baca: Syarat-syarat Mendapatkan Pemutihan Denda Pajak Kendaraan dari Bapenda Riau

Baca: Banjir Masuk ke Ruangan Kelas, Murid SD Negeri 140 Pekanbaru Terpaksa Diliburkan

Sementara itu, perwakilan BPJS Ketenagakerjaan Cabang Rengat yang turut hadir pada kesempatan itu adalah Kepala Bidang Pelayanan BPJS Ketenagakerjaan Rengat, Saut Muda Tua Napitu.

Saut menjelaskan agenda tersebut merupakan bentuk layanan prima BPJS Ketenagakerjaan Rengat kepada peserta atau tenaga kerja yang terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan.

"Dalam rangkaian acara ini kita (BPJS Ketenagakerjaan red) menyediakan fasilitas pelayanan klaim yang dilakukan di lokasi PT ISK dengan tujuan agar dapat membantu para tenaga kerja PT ISK klaim JHT 10 persen maupun klaim JHT sepenuhnya bagi tenaga kerja PT ISK yang sudah non aktif," katanya.

Di stand itu petugas juga melayani pengecekan saldo Jaminan Hari Tua (JHT), informasi mengenai data diri, dan penggabungan saldo, serta koreksi data tenaga kerja.

Baca: Perlihatkan Diri pada Warga Buaya di Sungai Siak Pekanbaru Tiba-tiba Muncul di Tempat Pemancingan

Baca: Ahmad Dhani Ditetapkan Jadi Tersangka Kasus Pencemaran Nama Baik Vlog Idiot

Selain itu, BPJS Ketenagakerjaan Rengat juga mengadakan sosialisasi mengenai alur pelayanan klaim, persyaratan klaim, program BPJS Ketenagakerjaan serta manfaat layanan dan sosialisasi program bukan penerima upah (BPU).

Tujuan agar para peserta yg sudah tidak bekerja di perusahaan atau yang masih bekerja tapi memiliki usaha lain dapat mendaftar sebagai peserta mandiri dengan program JHT, JKK dan JKM.

"Para peserta tetap mendapatkan perlindungan dan manfaat yang sama pada saat masih aktif bekerja di perusahaan," katanya.

Kegiatan ini disambut baik oleh pihak PT ISK dan seluruh tenaga kerja yang hadir. Mereka tampak antusias dalam mengikuti acara tersebut.

Sedikitnya terdapat 20 orang tenaga kerja yang melakukan klaim JHT 10 persen dan terdapat dua orang karyawan yang melakukan klaim JHT penuh pada acara tersebut.

Seluruh peserta yang sudah non aktif juga didaftarkan kembali pada program perlindungan BPU agar tetap mendapatkan perlindungan dari BPJS ketenagakerjaan.

HRD PT ISK, Arianto mengucapkan terimakasih atas layanan yang diberikan.

Baca: Ketua STIE I Rengat jadi Pemateri Seminar Nasional di STKIP PGRI Sumbar

Baca: Daftar 12 Cakades Petahana yang Tumbang dalam Pilkades Serentak di Pelalawan