Kepulauan Meranti
Isu Penculikan Anak Resahkan Orang Tua di Meranti
Isu hoax penculikan anak yang marak mencuat di beberapa daerah ternyata juga merembet ke Kabupaten Kepulauan Meranti.
Penulis: Guruh Budi Wibowo | Editor: Ariestia
Laporan Reporter Tribunpekanbaru.com: Guruh Budi Wibowo
TRIBUNPEKANBARU.COM, SELATPANJANG - Isu hoaks penculikan anak yang marak mencuat di beberapa daerah ternyata juga merembet ke Kabupaten Kepulauan Meranti.
Isu menakutkan tersebut mengalir liar ke akun media sosial milik warga.
"Kemarin saya terima info itu melaui pesan Whatsapp jika ada penculikan anak terjadi di Jalan Banglas, depan swalayan. Teman saya dapat informasi dari temanya juga, saya disarankan berhati-hati," ujar Aini, warga Jalan Dorak, Kelurahan Selatpanjang Timur, Kecamatan Tebingtinggi, Jumat (2/11/2018).
Baca: VIDEO: Dari 5382 Peserta, hanya 52 yang Lulus Ujian CAT CPNS di Inhil
Baca: Ditahan Polisi karena Menganiaya Mantan Pacar, Warganet Serbu Akun Instagram Saddil Ramdani
Baca: Lika-Liku Bidan Muda dan Cantik Hadapi Rayuan Pasien, Ini Akun Instagram dan Foto Cantik Mereka
Kekhawatiran Aini beralasan, sebab pagi itu anaknya sedang sekolah di taman kanak-kanak.
Begitu mendapatkan pesan yang berisi informasi penculikan tersebut, ia langsung berangkat ke sekolah anaknya.
Ia khawatir, peristiwa tersebut juga akan menimpa anak kesayangannya itu.
"Gempar saat itu, isu penculikan tersebut sempat menjadi perbincangan sesama orangtua di Meranti," ujar Aini. (*)