Berita Riau
VIDEO: 8.700 e-KTP Program GISA Belum Dicetak, Disdukcapil Riau Minta Maaf
Disdukcapil Dalduk KB Provinsi Riau mengakui hingga saat ini masih ada 8.700 keping KTP elektronik yang belum terekam dari Progra
Penulis: Nasuha Nasution | Editor: David Tobing
Laporan wartawan tribunpekanbaru.com Nasuha Nasution
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Kepala Disdukcapil Dalduk KB Provinsi Riau Andra Syafril mengakui hingga saat ini masih ada 8.700 keping KTP elektronik yang belum terekam dari Program Gerakan Sadar Administrasi (GISA) awal tahun lalu di Pekanbaru.
Sebagaimana diketahui sebelumnya ada 16.000 lebih peserta yang ikut perekaman dalam program GISA tersebut sedangkan yang belum tuntas pencetakan Ktp elektronik hingga saat ini masih ada 8.700 lagi.
"Sekarang ini masih ada 8.700 keping belum dicetak, kami akan meminta Pekanbaru untuk bantu pencetakan ini, "ujar Andra Syafril kepada Tribun Minggu (11/11).
Menurut Andra Syafril seharusnya tahun ini sudah dituntaskan semuanya pencetakan Ktp elektronik tersebut, hanya saja kendalanya di Kabupaten/Kota sebagai pemilik alat dan yang bisa melakukan pencetakan.
Baca: Sempat Dikira Boneka, Pedagang Sayur Kaget Ternyata Jasad Manusia di Bawah Jembatan Jondul Pekanbaru
Baca: Beli Cabai di Pasar Pagi Panam Pekanbaru Sandiaga Uno Bercanda akan Ladoi Mulut Politisi Kotor
" Karena daerah Kabupaten/Kota juga melakukan perekaman masing-masing dan akibatnya yang Direkam sebelumnya Provinsi jadi terhambat untuk dicetak, "ujar Andra Syafril.
Namun untuk kedepannya lanjut Andra Syafril yang akan melakukan perekaman adalah Kota Pekanbaru karena sudah dilebihkan blanko dan tinta yang diusulkan Pemprov Riau ke Mendagri.
" Pemko Pekanbaru akan melakukan pencetakan, dan mudah-mudahan bisa sesegera mungkin tuntas, "ujarnya.
Baca: Piala AFF 2018 Timnas Indonesia vs Timor Leste: Skuat Timnas Diperkuat Keturunan Amerika Serikat
Baca: VIDEO: Dua Bocah Tewas di Seret Banjir di Inhu, Korban Berusia 11 Bulan
Andra juga meminta maaf kepada masyarakat yang sudah lama menunggu dan belum juga dilakukan pencetakan Ktp elektronik nya karena persoalan sulitnya mencetak di Kabupaten/Kota tersebut.
" Saya sampaikan permohonan maaf kepada masyarakat, karena sebelumnya antusiasme masyarakat ikut GISA sangat tinggi. Kami juga janji akan tuntaskan ini secepatnya, "jelas Andra.
Sebagaimana Intruksi dari Dirjen Dukcapil Kemendagri semua perekaman Ktp elektronik harus dituntaskan sebelum Pemilu dan Pilpres 2019 mendatang, sehingga tidak muncul persoalan saat pemilu nanti.
"Akan diupayakan bisa tuntas sebelum Pemilu nanti dan kami di daerah berusaha, "jelas Andra.