Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Keluarga Nainggolan Tewas di Bekasi, Intan Sitanggang: Lemas Saya, Enggak Kuat Saya

INTAN Sitanggang, kakak Diperum Nainggolan (38) yang tewas bersama istri dan kedua anaknya, menangis histeris melihat jenazah adiknya

WARTA KOTA/MUHAMAD AZZAM
Intan Sitanggang, kakak Diperum Nainggolan (38) yang tewas bersama istri dan kedua anaknya, menangis histeris melihat jenazahnya dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati. 

TRIBUNPEKANBARU.COM - INTAN Sitanggang, kakak Diperum Nainggolan (38) yang tewas bersama istri dan kedua anaknya, menangis histeris melihat jenazah adiknya dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati.

Satu per satu aparat kepolisian memasukkan jenazah keempat korban tewas itu ke dalam ambulans.

Tak hanya Intan, kerabat lainnya juga ikut histeris menangis.

Sejumlah kerabat juga ikut dalam mobil ambulans ke RS Polri Kramat Jati.

Intan mengaku kaget melihat keluarganya tewas setelah mendapat kabar dari kakaknya di Medan, Sumatera Utara.

"Pertama kali dikasih tahu sama saudara di Medan, bilangnya ada perampokan. Saya langsung ke rumahnya," kata Intan kepada Warta Kota, Selasa (13/11/2018).

Setelah datang ke lokasi, dirinya kaget rumah sudah diramaikan warga.

Baca: Keluarga Nainggolan Ditemukan Tewas di Bekasi, Anggota Keluarga Shock Lihat Darah Berceceran

Baca: Keluarga Nainggolan Ditemukan Tewas di Bekasi, Dua Anaknya Ikut Jadi Korban

Baca: Satu Keluarga di Bekasi Ditemukan Tewas, Saksi Curiga Lihat Gerbang yang Terbuka, TV Menyala

"Saya kira perampokan saja enggak sampai tewas.

Enggak tahunya malah tewas gitu. Lemas saya, enggak kuat saya," ucapnya.

Ia menambahkan, adiknya orang baik dan tidak pernah ada masalah.

"Dia baik bangat, enggak pernah ada masalah apa-apa. Saya kaget makanya, kenapa jahat bangat (pelakunya)," ucapnya.

Menurutnya, Diperum Nainggolan (38) telah tinggal di rumah itu selama lima tahun, dan telah dua tahun membuka warung.

"Suaminya kerja, sama buka warung. Istri yang jaga warungnya. Anak-anaknya masih pada kecil, tega banget ya?" cetusnya.

Baca: Video : Lima Bocah Kendarai Sepeda Motor di Jalan Tol, Begini Jadinya

Baca: Ustaz Abdul Somad Tolak Undangan Dakwah yang Dihadiri Capres dan Cawapres, Ini Alasannya

Baca: Kisah Percintaan Ani, TKW Asal Indonesia yang Menikahi Pengungsi Rohingya: Sempat Singgah di Dumai

Korban tewas bernama Diperum Nainggolan (38), Maya Boru Ambarita (37) selaku istri, Sarah Boru Nainggolan (9) yang merupakan anak pertama, dan Arya Nainggolan (7) anak kedua.

Mereka tewas pada Selasa (13/11/2018) sekitar pukul 03.30 dini hari, di rumah Jalan Bojong Nangka 2 RT 02/07 Kelurahan Jatirahayu, Kecamatan Pondok Melati, Kota Bekasi.

Sumber: Warta Kota
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved