7 Fakta Harimau Sumatera di Pulau Burung yang Terjebak di Kolong Ruko, Begini Kondisi Terkini

TRIBUNPEKANBARU.COM - Seekor harimau sumatera saat ini masih terjebak di bawah kolong ruko warga di Kilometer 00, Desa Pulau Burung Kecamatan Pulau Burung Kabupaten Inhil.

Hingga hari ini Jumat (16/11/2018), petugas gabungan masih kesulitan untuk mengevakuasi Harimau Sumatera tersebut.

Jum’at (16/11/2018) pagi, tim BBKSDA Riau bersama aparat setempat dan masyarakat masih mencari cara untuk mengevakuasi HS.

"Kemarin (kamis) sempat di bius, tapi kondisi medannya sangat sulit untuk dievakuasi, karena di kolong itu sempit. Tiang pondasinya besar dan banyak kayu pancang, jadi dia keburu siuman,” ujar Camat Pulau Burung, M. Yusuf.

Berikut fakta dan kronologis yang dirangkum tribunpekanbaru.com terjadi harimau sumatera yang terjebak di Pulau Burung:

1. Harimau tiba-tiba muncul di tengah pasar

Pada Rabu kemarin, seekor harimau sumatera liar terperangkap di lorong ruko di pasar Desa Pulau Burung, Kecamatan Pulau Burung.

Sebelum terperangkap, harimau ini sempat bermain di sela-sela ruko dan menjadi tontonan warga setempat.

"Sebagian warga melihat harimau dari dekat. Sehingga kita minta bantuan kepada pihak kepolisian dan TNI untuk menjauhkan warga dari keberadaan harimau tersebut," kata Suharyono, Kepala BBKSDA (Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam) Riau, Rabu (14/11/2018).

2. Warga dan petugas cegah harimau tidak keluar dari lorong

Untuk mencegah harimau berkeliaran, warga dan petugas TNI memasang perangkap berupa jaring. Kerangkeng pun telah disiapkan.

Selain itu, sejumlah kamera trap dipasang di sejumlah lokasi kemunculan harimau Sumatera.

"Tadi malam saat diberikan penerangan oleh warga, harimaunya sempat mengaum. Berarti dia masih ada di situ," kata M Yusuf, Camat Pulau Burung, Kamis (15/11/2018).

Menurut dia, jaring tersebut dipasang sejak Rabu (14/11/2018) sore supaya harimau tidak keluar dari lorong sempit tersebut.

3. BBKSDA Turunkan 2 tim