Hasil Pemeriksaan Jasad Bayi dalam Tas di Minas Pekanbaru, Ada Bekas Kekerasan Tumpul di Kepala

Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru: Rizky Armanda

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Kompol Supriyanto selaku Kasubbid Yanmed Dokkes RS Bhayangkara Polda Riau membeberkan perihal hasil pemeriksaan terhadap jasad bayi laki-laki.

Bayi malang ini diketahui dimasukkan ke dalam tas, lantaran orangtuanya malu bayi itu hasil hubungan gelap.

Baca: TERUNGKAP, Orangtua Jasad Bayi Laki-laki dalam Tas Misterius di dalam Mobil

Pelakunya adalah pasangan muda mudi berinisial NY alias Yayat (22) sebagai bapak biologis bayi, dan AF alias Tiya (26) sebagai ibunya. Mereka bukan suami istri, hanya sebatas berpacaran.

Disebutkan Supriyanto saat diwawancarai Tribunpekanbaru.com, Sabtu (17/11/2018), dari hasil pemeriksaan ditemukan ada bekas luka dibagian kepala bayi tersebut.

"Ada luka di daerah kepala akibat kekerasan tumpul," katanya.

Lanjut Supriyanto, usia bayi tersebut sudah lebih dari 24 jam.

"Dia (bayi) lahir sempurna, cukup bulan, sudah hidup di atas 24 jam, sudah mengeluarkan kotoran," ungkapnya.

Baca: Mengaku Temukan Tas Berisi Jasad Bayi di SPBU Minas,Ternyata Itu Bayi Hasil Hubungannya Sama Pacar

Dia menambahkan, jika dibutuhkan, pihak RS Bhayangkara akan melakukan pemeriksaan tanda-tanda persalinan dari si ibu dan pemeriksaan kecocokan DNA terhadap ibu atau bapak bilogisnya itu.

"Namun ini tergantung permintaan penyidik," tandasnya. 

Kasus ini mencuat setelah NY melapor ke Mapolresta Pekanbaru.

Ia mengaku menemukan tas misterius berisi jasad bayi di dalam mobilnya.

Menurut NY tas berisi bayi itu tiba-tiba ada di mobilnya saat dia singgah di sebuah SPBU di daerah Minas, Kabupaten Siak pada Kamis (15/11/2018) sekitar pukul 17.30 WIB.

Namun aparat berhasil mengungkap teka-teki penemuan mayat bayi itu.

Baca: Tas Misterius Berisi Jasad Bayi Ditemukan di Dalam Mobil Warga

Bayi malang itu ternyata adalah anak dari si pelapor yang sebelumnya berpura-pura menemukan keberadaan sebuah tas misterius di dalam mobilnya.