Indragiri Hilir
Tubuh Ulik Penuh Luka Saat Ditemukan Tewas Dalam Hutan di Inhil, Polisi Duga Ini Penyebabnya
Diduga kuat luka korban adalah akibat mesin Chainsaw yang digunakan korban saat bekerja mencari kayu
Penulis: T. Muhammad Fadhli | Editor: Afrizal
Laporan Wartawan Tribuntembilahan.com, T. Muhammad Fadhli.
TRIBUNTEMBILAHAN.COM, PELANGIRAN – Bukan main terkejutnya M. Saleh dan Indra saat melihat rekan kerjanya bernama Israjuli alias Ulik sudah dalam keadaan tidak bernyawa di dalam hutan danau Sekarim Dusun Simpang Kanan, Desa Tanjung Simpang, Kecamatan Pelangiran, Kabupaten Inhil, Sabtu (24/11/2018) sore.
Warga Lubuk Kempas, Desa Simpang Kateman, Kecamatan Pelangiran ini ditemukan dalam keadaan tergeletak bersimbah darah dengan luka di beberapa bagian tubuhnya.
Sebelumnya, korban bersama kedua rekannya tersebut berangkat kerja setelah istirahat tengah hari dengan membawa alat berupa Chainsaw, karena diduga korban akan pergi mengambil kayu.
Namun sekitar pukul 16.30 WIB, korban tidak kunjung muncul saat kedua rekannya telah berkumpul kembali di camp peristirahatan mereka.
Baca: LIVE: Masyarakat Serbu Kenduri Rakyat Syukuran Pelantikan Bupati & Wakil Bupati Inhil 2018 - 2028
Baca: Inilah Detik-detik Supardi Banting Anak 1,5 Tahun Hingga Tewas, Menangis Dibacakan Salawat
Akhirnya setelah menunggu beberapa saat, kedua rekan korban memutuskan masuk kembali ke dalam hutan berusaha untuk menemukan korban dan melihat korban sudah tidak bernyawa lagi.
Kapolres Inhil AKBP Christian Rony, S.IK, MH melalui Kapolsek Pelangiran Iptu Sabarudin menuturkan, korban ditemukan meninggal dunia di lokasi tempat korban bekerja dan di duga korban mengalami kecelakaan kerja.
“Diduga kuat luka korban adalah akibat mesin Chainsaw yang digunakan korban saat bekerja mencari kayu,” ujar mantan KSPKT Polres Inhil ini.(*)
Baca: Jadwal Pemadaman Listrik di Rengat dan Sekitarnya Senin 26/11/2018, PLN Lakukan Perbaikan Jaringan