Bukan Cuma Gunung Anak Krakatau, 3 Gunung di Indonesia Ini juga Berstatus Siaga III
Gunung Anak Krakatau naik statusnya setelah sebelumnya berstatus Waspada II.
TRIBUNPEKANBARU.COM - Gunung Anak Krakatau naik statusnya setelah sebelumnya berstatus Waspada II.
Kenaikan Level Status tersebut sejak 27 Desember 2018 lalu hingga kini menjadi Level III (Siaga).
Data Terbaru yang mengutip dari laman resmi Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Gunung (PVMBG) mengatakan, hingga Jumat (4/1/2019) visual gunung api terlihat jelas hingga tertutup kabut.
"Asap kawah teramati dengan tinggi sekitar 200 - 2000 meter dari puncak berwarna putih tipis - kelabu. Angin bertiup sedang ke arah baratdaya, utara dan baratdaya." tulis dalam website resmi PVMBG.
Baca: Gempa 5.7 SR Guncang Maluku Tenggara Barat
Selain Gunung Anak Krakatau, tiga gunung berikut berstatus Level III (Siaga):
1. Gunung Agung Bali

Tingkat aktivitas Level III (Siaga). G. Agung (3142 m dpl) mengalami erupsi sejak 21 November 2017.
Sejak kemarin hingga Jumat (4/1/2019) pagi ini visual cuaca cerah hingga mendung, angin lemah hingga sedang ke arah timur dan barat.
Gunungapi terlihat jelas hingga tertutup kabut.
Asap kawah utama teramati putih tebal setinggi 300 m dari puncak.
Melalui rekaman seismograf tanggal 3 Januari 2019 tercatat Gunung Agung Bali mengalami 1 kali gempa Vulkanik Dangkal, 7 kali gempa Hembusan dan 9 kali gempa Tektonik Jauh.
PVMBG juga merekomendasikan Masyarakat di sekitar G. Agung dan pendaki/pengunjung/wisatawan agar tidak berada, tidak melakukan pendakiaan tidak melakukan aktivitas apapun di Zona Perkiraan Bahaya yaitu di seluruh area di dalam radius 4 km dari Kawah Puncak G. Agung.
2. Gunung Soputan Sulawesi Utara

Tingkat aktivitas Level III (SIAGA) Gunungapi Soputan (1784 m dpl) mengalami peningkatan aktivitas vulkanik.
Dari kemarin hingga Jumat (4/1/2019) pagi ini visual gunungapi terlihat jelas hingga tertutup kabut.
Asap kawah teramati berwarna putih tipis - sedang setinggi 25 m dari puncak. Angin bertiup lemah hingga kencang ke arah timur dan tenggara.
Baca: Selama 2018, Lebih dari 50 Nyawa Melayang Akibat Laka Lantas di Rohul