Berita Riau

Anggota Komisi IV DPRD Riau Abdul Wahid Sebut Drainase Membuat Jalan Tidak Mudah Rusak dan Longsor

Komisi IV DPRD Riau, meminta agar Dinas PUPR memastikan titik jalan yang longsor dan mulai amblas di Jalintim, memang masuk kawasan jalan provinsi.

Penulis: Alex | Editor: Ariestia
TribunPekanbaru/Johanes
FOTO ILUSTRASI - Jalintim 

Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Alexander

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Pihak Komisi IV DPRD Riau yang membidangi masalah pembangunan, meminta agar pihak Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Provinsi Riau, memastikan titik jalan yang longsor dan mulai amblas di Jalan Lintas Timur, memang masuk kawasan jalan provinsi.

Pasalnya hampir seluruh Jalan Lintas Timur tersebut merupakan jalan nasional, dan itu harusnya menjadi tanggung jawab nasional bukan dibebankan kepada APBD Provinsi Riau.

Anggota Komisi IV DPRD Riau, Abdul Wahid mengatakan, memang ada sebagian kecil yang merupakan bukan jalan nasional, karena itu harus dipastikan dulu kewenangan siapakah jalan yang rusak tersebut.

"Kalau itu masuk dalam jalan nasional harusnya dibebankan kepada APBN, dengan melakukan koordinasi dengan pihak balai BP2JN," kata Wahid kepada Tribunpekanbaru.com, Sabtu (26/1/2019).

Baca: Jalan Amblas di Lintas Timur Pekanbaru Kapan Diperbaiki? Ini Kata Kadis PUPR Riau

Dijelaskan Wahid, ada sejumlah jalan yang berada di daerah namun itu adalah tanggung jawab nasional, misalnya Pekanbaru Pelalawan, Pelalawan Rengat Barat, sampai ke Belilas dan hingga ke batas Jambi.

"Kemudian juga jalan Pekanbaru Bangkinang, sampai ke batas Sumatera Barat, kemudian Pekanbaru Duri lanjut ke Bangko, dan juga sampai ke batas Medan. Sedangkan untuk di Kota Pekanbaru sendiri ada Jalan Sudirman, Soekarno Hatta, dan Soebrantas," jelas Wahid.

Dikatakan Wahid, setiap jalan harus memiliki drainase, karena jika tidak maka air akan menggenangi pinggiran jalan hingga ke badan jalan. Hal itulah yang membuat terjadinya kerusakan jalan seperti longsor yang terjadi di Jalan Lintas Timur.

"Setiap terjadi hujan, maka air akan terus menggerus pinggir jalan, itulah yang menyebabkan jalan rusak jalan aspal. Sebenarnya cukup awet jika dipelihara, namun harus ada drainase di pinggirnya, sehingga kondisi jalan tidak tenggelam dan tetap tahan," imbuhnya.

Baca: Jalan Amblas di Lintas Timur Pekanbaru Kapan Diperbaiki? Ini Kata Kadis PUPR Riau

Ketika aspal sudah masuk ke air, maka perlahan akan mulai terkelupas dan rontok, karena memang aspal menurutnya tidak tahan dengan air.

"Drainase itulah yang berperan untuk menghindari genangan air, saat terjadi hujan lebat atau banjir," ulasnya. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved