Kapal Tenggelam Di Bengkalis
Anisa Berharap Ayah Datang Saat Wisuda, Keluarga Korban Kapal Tenggelam Menanti Kabar Dasril
Wanita paruh baya mengaku tidak ada firasat sebelum kejadian naas menimpa suaminya. Ibu dua anak itu mengaku semuanya terjadi dengan tiba-tiba.
Penulis: Fernando | Editor: CandraDani
Laporan Wartawan Tribunpekanbaru.com! Fernando Sikumbang
TRIBUNPEKANBARU.COM,PEKANBARU- Sudarsih tidak kuasa menahan air matanya, Minggu (27/1/2019). Wanita berkerudung itu menangis sesegukan di rumahnya Perumahan Minduk Intan Sejahtera, Gang Sejahtera II, Jalan Karya, Kota Pekanbaru.
Kedua anaknya memeluk Sudarsih, agar wanita 51 tahun tidak larut dalam kesedihan.
Wanita itu menanti kabar suaminya, Dasril yang menjadi satu korban dalam kecelakaan KM BBS II, Minggu dinihari.
Dasril (60) adalah Kepala Kamar Mesin kapal naas yang tenggelam di Perairan Bengkalis.
Kapal KM BBS II Tenggelam di Tanjung Jati di Perairan Kabupaten Bengkalis.
Pantauan Tribun, keluarga dan kerabat Dasril berdatangan ke rumah tersebut.
Baca: Sosok Dasril KKM Kapal yang Tenggelam di Perairan Tanjung Pati Sangat Berjasa di Mata Keluarga
Keluarga Dasril menuturkan bahwa mereka baru mendapat kabar kecelakaan pada, Minggu sore.
Mereka memperoleh kabar insiden kapal dari sepupu Dasril di Pariaman, Provinsi Sumatera Barat.
"Kami dapat telpon Minggu sore. Ternyata dapat kabar kapal abang tenggelam," ulas Sudarsih, Minggu malam.
Wanita paruh baya mengaku tidak ada firasat sebelum kejadian naas menimpa suaminya. Ibu dua anak itu mengaku semuanya terjadi dengan tiba-tiba.
Namun Sudarsih sempat menelpon Dasril, Sabtu malam.
Pria yang sudah lama bekerja di kapal ini menelpon istrinya sekitar pukul 22.00 WIB.
Saat itu Dasril menyebut dirinya sedang berada di kapal.
Sesekali Sudarsih mendengar suara angin berhembus.