Sudah Mengabdi 10 sampai 30 Tahun, 41 Guru di Meranti Dapat Piagam dari Presiden
Penganugerahan tanda kehormatan Satyalancana Karya Satya diberikan kepada para PNS yang telah mengabdi cukup lama.
Penulis: Teddy Tarigan | Editor: rinaldi
tribunpekanbaru.com - Sebanyak 41 orang guru tingkat SMA di Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau, mendapatkan piagam Tanda Kehormatan dari Presiden Republik Indonesia. ke-41 guru tersebut berasal dari tiga sekolah yang ada di Kabupaten Kepulauan Meranti.
Penganugerahan tanda kehormatan Satyalancana Karya Satya ini merupakan penghargaan kepada PNS yang telah bekerja dengan penuh kesetiaan kepada Pancasila, Undang-undang Dasar Republik Indonesia Tahun 1945, negara dan pemerintah, serta dengan penuh pengabdian, kejujuran, kecakapan, dan disiplin secara terus menerus paling singkat 10 (sepuluh) tahun, 20 (duapuluh) tahun, atau 30 (tigapuluh) tahun.
Kepala Sekolah SMAN 1 Tebingtinggi, Poyadi SPd, MSi, Senin (28/1) siang mengatakan, ada 41 orang guru dari tiga sekolah yang mendapatkan penghargaan tersebut.
"Semuanya ada 41 orang. Sebanyak 18 orang guru dari SMAN 1 Tebingtinggi, kemudian 14 orang dari SMAN 2 Tebingtinggi, dan 9 orang dari SMA 3 Tebingtinggi," kata Poyadi menjelaskan.
Untuk guru yang mengajar di SMAN 1 Tebingtinggi yang mendapat anugerah Satyalancana Karya Satya itu, penghargaannya diserahkan usai melaksanakan upacara Senin pagi kemarin di sekolah.
Poyadi mengatakan, dengan diterimanya penghargaan itu, para guru dapat selalu berbuat dan bermanfaat untuk keluarga, sekolah, masyarakat, bangsa, dan negara.
"Semoga dengan penghargaan yang didapat ini akan lebih memotivasi mereka dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, dan bentuk tanggung jawabnya sebagai seorang ASN," harapnya. (ted)