Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Ustadz Abdul Somad

Wagub Jateng Gambarkan Silaturahim Ustaz Abdul Somad Dengan Mbah Moen Seperti Murid Bertemu Guru

Gus Yasin mengatakan pertemuan ini berlangsung satu jam dalam suasana santai tapi takzim layaknya pertemuan guru dan murid.

Editor: CandraDani
Facebook
Pertemuan Ustaz Abdul Somad dengan KH Maimoen Zubair didampingi Gus Yasin 

TRIBUNPEKANBARU.COM- Pertemuan Ustaz Abdul Somad dengan KH Maimoen Zubair  atau Mbah Moen, digambarkan oleh Wakil Gubernur Jateng, Taj Yasin Maimoen dalam suasana santai tapi takzim.

Pertemuan antara ulama asal Riau Ustaz Abdul Somad atau UAS dengan KH Maimoen Zubair di Semarang, Sabtu (9/2/2019) berlangsung di Rumah Dinas Wakil Gubernur Jateng, Jalan Rinjani, kediaman Taj Yasin Maimoen.

Ustaz Abdul Somad tiba di kediaman Wagub Jateng yang akrab disapa Gus Yasin Maimun,  Jam 08.00 WIB, bersama beberapa sahabatnya.

UAS sehari sebelumnya mendapat panggilan Syaikh Abdul Somad dari Habib Luthfi bin Yahya di Pekalongan.

Baca: Ustaz Abdul Somad Kini Bisa Dipanggil Syekh Abdul Somad, Dapat Julukan Dari Mbah Moen & Habib Luthfi

Baca: Setelah Sowan Ke Ulama Sepuh, Ustaz Abdul Somad Langsung Ziarah Ke Makam Pendiri Nahdatul Ulama

Gus Yasin mengatakan pertemuan ini berlangsung satu jam dalam suasana santai tapi takzim layaknya pertemuan guru dan murid.

Menurutnya, selain karena Mbah Moen tokoh sepuh NU, niatan UAS berkunjung karena silsilah keilmuan keluarganya sama dengan Mbah Moen.

"Sangat santai, Syaikh Abdul Somad lebih banyak mendengar Mbah Moen."

"Tujuan beliau minta sanad (silsilah) keilmuan dari Mbah Moen yang sampai kepada Rasulullah," kata Gus Yasin, Minggu (10/2/2019) pagi.

Mbah Moen disebutnya banyak menyampaikan wawasan kebangsaan soal sejarah Indonesia dam Islam di nusantara.

Dari pondasi-pondasi hukum di Tanah Air hingga masuknya Islam ke Indonesia melalui Sumatera.

Khusus sejarah keislaman, Mbah Moen mengatakan meski masuk dari Sumatera tapi pesatnya perkembangan Islam justru ada di tanah Jawa.

"Sejarah ini yang oleh Mbah Moen agar dipahami siapa pun."

"Karena kita harus menerima qadha dan qadar Allah, termasuk menerima kenyataan jasa Belanda pada terbentuknya negara ini," tandasnya.

Baca: Berkunjung Ke Kediaman Habib Luthfi Bin Yahya di Pekalongan, Ustaz Abdul Somad Diberi Gelar Syaikh

Baca: Ustaz Abdul Somad Bantah Sowan Ke Habib Luthfi dan Mbah Moen Tak Terkait Politik Murni Silaturahim

Gus Yasin menegaskan tidak ada perbincangan politik praktis, melulu politik kebangsaan dan keorganisasian.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved