Viral
VIDEO: Pemuda Ngamuk & Hancurkan Motor Didepan Polisi Saat Terjaring Razia, Videonya Viral
Seorang polisi mendekat ke pria tersebut, namun dicegah oleh polisi yang lainnya. "Sudah. Kau rugi. Kau rugi," ujar seorang polisi ke pria itu.
TRIBUNPEKANBARU.com -- Seorang pemuda mengamuk dan menghancurkan sepeda motor dihadapan petugas Polisi.
Pemuda terebut diduga mengamuk lantaran tak terima di tilang oleh petugas Polisi Lalu Lintas yang tengah menggelar razia siang itu.
Rekaman video itu viral usai usai diposting diakun twitter @@rivadrinal, pada Kamis (14/3/2019).
Lokasi kejadian diketahui berada di Kabupaten Tana Tidung, Kaltara (Kalimantan Utara).
Tampak pria yang memakai baju abu-abu mengelilingi motornya, kemudian menendang motor tersebut.
Baca: Beredar Video Penangkapan Warga Diduga oleh Polisi Gadungan, Polresta Pekanbaru Lakukan Penyelidikan
Baca: Terjaring OTT KPK, Ini Biodata dan Profil Ketua Umum PPP Romahurmuziy
Baca: VIDEO: Siaran Siaran Langsung AC Milan vs Inter Milan, Liga Italia Pekan ke-28, Senin Pukul 2.30 WIB
Baca: VIDEO Detik-detik Penyerang Memberondong Masjid di Selandia Baru Beredar, Ada Puluhan Kali Tembakan
Terlihat dia menendang motor tersebut beberapa kali.
Pria tersebut juga mencopot paksa lampu depan motornya, kemudian membantingnya.
Tak cukup sampai di situ, pria tersebut juga mencopot paksa bodi samping motor.
Tampak beberapa polisi dan orang-orang mengerumuni pria tersebut seraya melihat aksinya.
Seorang polisi mendekat ke pria tersebut, namun dicegah oleh polisi yang lainnya.
"Sudah. Kau rugi. Kau rugi," ujar seorang polisi ke pria itu.
Namun pria itu tidak menghiraukan omongan polisi dan terus melakukan aksinya. Diduga insiden tersebut terjadi di Kalimatan Utara
Sebelumnya, seorang pria yang mengamuk dan menghancurkan motor karena tak mau ditilang di dekat Pasar Modern BSD, Serpong, Tangerang Selatan.
Pengendara yang berboncengan tersebut ditilang karena tak membawa helm, STNK, dan SIM.
Namun pemuda tersebut mengamuk dan membanting motor yang ia kendarai.
Dia juga merusak motor tersebut dan memukulnya dengan batu.