Indra Sjafri Kecewa Bali United Mainkan Lapis Kedua Saat Uji Coba
Pelatih timnas U-23, Indra Sjafri, berharap timnya dapat tekanan hebat dari Bali United. Namun keinginan itu tidak tercapai.
Penulis: rinaldi | Editor: rinaldi
tribunpekanbaru.com - Timnas U-23 berhasil menang 3-0 pada uji coba melawan Bali United di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Minggu (17/3) malam. Tiga gol Garuda Muda dilesakkan Gian Zola Nasrullah, Witan Sulaeman, dan Ezra Walian.
Meski menang cukup besar, pelatih timnas U-23, Indra Sjafri, mengaku kecewa terhadap Bali United karena hanya menurunkan pemain pelapias pada pertandingan tersebut.
"Ini pertandingan ke-11 saya di timnas U-22 atau U-23, dan tim ini belum pernah terkalahkan. Awalnya kami berharap Bali United main dengan skuat utama, karena ini untuk uji coba kami. Tapi saya sedikit kecewa karena Bali United menurunkan pemain lapis keduanya," kata Indra usai laga.
"Target kami awalnya bagaimana lawan betul-betul memberikan kesulitan kepada kami. Lawan Bali saya pikir target uji coba kami kurang bisa maksimal," tambahnya.
Indra memiliki cukup alasan. Pasalnya, ini adalah uji coba terakhir timnya sebelum bertolak ke Vietnam untuk ikut kualifikasi Piala Asia U-23, yang dilaksanakan 22-26 Maret mendatang. Sehingga dia butuh lawan kuat agar bisa mengevaluasi kekurangan maupun kelebihan timnas.
"Tapi ya karena itu keputusan dari Bali United, apa boleh buat," terang Indra lagi.
Sementara itu, pelatih Bali United, Alessandro Stefano Cugurra Rodrigues, memiliki alasan tersendiri mengapa dirinya menurunkan pemain pelapis.
"Kami baru datang dari Jakarta, baru main lawan Bhayangkara FC di Piala Presiden. Kami tidak pakai tim yang lawan Bhayangkara untuk lawan timnas. Apalagi kami tanggal 20 (nanti) juga punya uji coba lagi lawan timnas senior," ucap pelatih yang biasa disapa Teco itu.
"Kami harus pikir juga, karena pemain yang sudah main lawan Semen Padang, dua hari kemudian lawan Bhayangkara, lalu kalau kami paksa main lawan timnas U-23, mungkin bisa cedera karen kelelahan. Saya tidak mau pemain cedera," jelas pelatih asal Brasil itu.
Itu pula sebabnya, sebelum pertandingan lawan timnas U-23, Teco memberikan instruksi khusus kepada pemainnya agar hati-hati.
"Saya bicara sama pemain untuk hati-hati supaya tidak ada yang cedera. Juga jangan sampai dari timnas ada yang cedera karena kita tahu mereka tidak ada waktu untuk pemulihan lagi," tuturnya.
"Kami mau bantu negara, tanggal 20 (Maret) pun kami akan uji coba lagi dengan timnas senior yang dilatih Simon McMenemy. Meskipun Bali United tidak punya waktu untuk latihan, itu tidak masalah karena ini buat negara. Buat negara, apapun kami siap bantu," tambah mantan pelatih Persija itu. (rin)