Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

KRONOLOGI Pengeroyokan Siswi SMP oleh 12 Siswi SMA di Pontianak: Masalah Asmara & Komentar di Medsos

Seorang siswi SMP menjadi korban pengeroyokan murid SMA di Kota Pontianak,

TRIBUN PONTIANAK/ANESH VIDUKA
Ketua KPPAD Kalimantan Barat, Eka Nurhayati Ishak (tengah) memberikan keterangan kepada awak media dalam konferensi pers di kantor KPPAD Kalbar, Jalan Da Hadi, Pontianak, Senin (8/4/2019). 

KRONOLOGI Pengeroyokan Siswi SMP oleh 12 Siswi SMA di Pontianak: Masalah Asmara & Komentar di Medsos

TRIBUNPEKANBARU.COM - Dunia pendidikan Kota Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar), tercoreng.

Seorang siswi SMP menjadi korban pengeroyokan murid SMA.

Korban kini tengah menjalani perawatan.

Kasus tersebut juga telah ditangani pihak kepolisian setempat dan terus dikembangkan dalam proses penyelidikannya.

Menurut Kanit PPA Polresta Pontianak, Iptu Inayatun Nurhasanah pihaknya baru saja menerima  limpahan berkas dari Polsek Pontianak Selatan.

"Kita baru saja mendapatkan limpahan berkasnya," ucap Nurhasah saat diwawancarai, Senin (8/4/2019).

Lanjut disampaikannya dalam proses pengembangan kasus ini akan memanggil pihak orangtua korban. 

"Kita akan panggil orangtua korban," pungkas Inayatun.

Baca: VIDEO El Clasico Jokowi vs Prabowo: Siapa Pemenangnya? Live Streaming ILC TV ONE Malam Ini 20.00 WIB

Baca: Perut Syahrini Saat Menyanyi Jadi Sorotan, Dikira Hamil, Ternyata. . .

TENGKORAK KEPALA DAN DADA DIPERIKSA

Saat ini korban pengeroyokan yang merupakan siswi SMP tengah mendapatkan perawatan intensif. 

Terduga pengeroyok diduga 12 pelajar tingkat SMA dan berasal dari berbagai SMA di Kota Pontianak

Bahkan saat ini, tengah dilakukan pemeriksaan bagian tengkorak kepala dan dada untuk mengetahui trauma yang diakibatkan dari pengeroyokan tersebut.

Pemeriksaan dilakukan di Unit Radiology, Rumah Sakit Mitra Medika, Senin (8/4/2019).

Sebelumnya, Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono meminta pihak kepolisian dan dinas pendidikan untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut terhadap kejadian kekerasan antar sesama pelajar ini.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved