Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Pengawas TPS Keguguran: Untuk Masa Depan Bangsa, Saya Ikhlaskan Janin Bayi Saya

Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) di TPS 10 Desa Sruni, Dewi Lutfiatun Nadhifah (30), harus merelakan janin bayinya yang baru berusia 7 minggu

KOMPAS.com/ Ahmad Winarno
Pengawas TPS, Dewi Lutfiatun Nadhifah (memegang selimut), Mengalami Keguguran Kandungan Karena Kelelahan Saat Melakukan Proses Pengawasan Pemungutan dan Penghitungan Suara Pada Pemilu 17 April 2019 Lalu. 

Pengawas TPS Keguguran: Untuk Masa Depan Bangsa, Saya Ikhlaskan Janin Bayi Saya

TRIBUNPEKANBARU.COM - Seorang Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) di TPS 10 Desa Sruni, Kecamatan Jenggawah, Kabupaten Jember, Jawa Timur,  Dewi Lutfiatun Nadhifah (30), harus merelakan janin bayinya yang baru berusia 7 minggu.

Janin dalam kandungannya keguguran saat Dewi mengawasi proses pemungutan suara tanggal 17 April 2019 lalu.

Saat ditemui Kompas.com dirumahnya Selasa (23/4/2019), Dewi masih terlihat begitu lemas, dan sedang beristirahat. Ditemani suaminya, Dewi bercerita perihal musibah yang dialaminya.

"Saya memang sudah terbiasa terlibat dalam kegiatan sosial. Saya juga kader posyandu disini," katanya.

Menurut Dewi, Tahun 2018 lalu saat Pemilu Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur, dirinya sudah menjadi Pengawas TPS di desa tersebut.

"Saya ingin ambil bagian dalam mengawal proses demokrasi ini, Makanya saya mendaftar sebagai pengawas," katanya.

Baca: Ramalan Zodiak Besok Rabu 24 April 2019: ARIES Akan Mendapatkan Hasil Yang Tak Terduga

Baca: LIVE MNC TV, Video Streaming Persija Jakarta Vs Ceres Piala AFC 2019 (AFC Cup) Pukul 15.30 WIB

Baca: UPDATE! Prabowo Subianto Kembali Buat Pernyataan: Ada Kecurangan Luar Biasa, tapi Kita Tetap Menang

Akhirnya, begitu dibuka pendaftaran pengawas TPS untuk pemilu presiden dan legislatif, dirinya kembali mendaftar ke Panwas Kecamatan Jenggawah.

"Saya kemudian mendaftar lagi, dan alhamdulillah diterima," tambahnya.

Dewi menjelaskan, saat proses pemungutan suara 17 April 2019 lalu, dia bertugas sejak pukul 06.00 WIB di TPS.

"Jam 22.00 saya pulang sebentar ke rumah, paling setengah jam. Lalu kembali lagi ke TPS" katanya.

Barulah kemudian sekitar pukul 00.00 WIB, Dewi mengaku mengalami sakit perut dan keluar bercak.

"Nah waktu itu kemudian terus- terusan keluar darah, dan sakit.

Jam 01.30 dini hari saya baru pulang dari TPS karena baru selesai proses penghitungan," kenangnya.

Baca: Heboh Boikot Nasi Padang, Relawan Jokowi-Ma’ruf Riau: Masa Makan Pecel Lele Aja Gara-gara Pilpres

Baca: Dybala: Sudah Biasa Habis Manis Sepah Dibuang, Legenda Juventus: Dybala Menderita karena Ronaldo

Baca: Cerita Mistis yang Dialami Lisa & Jisoo BLACKPINK: Gemetar Diberi Tahu Ada Hantu di Lemari

Karena khawatir, pagi harinya Dewi bersama suaminya mendatangi klinik untuk memeriksakan kandungannya.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved