Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

STOP PRES Senator Australia yang Kepalanya Diceplok Telur oleh Remaja 17 Tahun Tak Lolos ke Parlemen

Diduga kuat tak terpilihnya kembali Fraser Anning akibat sikap atas kritikannya atas peritiswa penembakan di 2 mesjid Christchurch Selandia Baru

Penulis: CandraDani | Editor: CandraDani
Screengrab from YouTube
Potongan video memperlihatkan momen ketika Senator Australia Fraser Anning kepalanya dipukul telur oleh seorang remaja. Anning dikecam karena mengucapkan komentar kontroversial yang menyalahkan Muslim atas penembakan di masjid Selandia Baru Jumat (15/3/2019), dan menewaskan 49 orang. 

TRIBUNPEKANBARU.COM-  Senator Australia yang beraliran sayap kanan Fraser Anning telah gagal memenangkan kembali kursi di Senat . Diduga kuat tak terpilihnya kembali Fraser Anning akibat sikap atas kritikannya atas peritiswa penembakan di 2 mesjid Christchurch Selandia Baru beberapa waktu lalu.

Pernyataannya yang dinilai tidak simpati terhadap peritiswa penembakan di 2 mesjid Christchurch itu kemudian secara luas dikutuk oleh publik bahkan dunia.

Dikutip dari Dailymail, menurut analis pemilihan kantor berita ABC Antony Green Sabtu (18/5/2019) malam ini, Fraser  Anning - tidak akan mendapatkan kursi di Parlemen.

Ditambahkan, meskipun partainya, Conservative National Party memperoleh lebih dari 50.000 suara untuk pemilihan anggota Senat, namun dipastikan tidak akan ada orang dari partai tersebut yang bakal duduk si Parlemen.

"Fraser Anning, dia kembali ke tempat asalnya karena dia tidak akan kembali ke Parlemen," kata Green.

Baca: Akhirnya Pemecah Telur di Kepala Senator Australia Buka Suara,Telurku Bisa Satukan Orang-orang

Nama Fraser Anning sendiri mulai populer saat kepalanya diceplok telur oleh seorang remaja.

Aksi remaja bernama Will Connoly berhasil menyita perhatian masyarakat dunia dan menjadi berita viral.

Remaja berusia 17 tahun itu mengeprukkan sebuah telur ke kepala Senator Australia, Fraser Anning, saat sedang melakukan wawancara hingga menjadi berita viral.

Walhasil, aksinya tersebut menjadi ramai diperbincangkan di media sosial dan menjadi berita viral.

Warganet pun sampai menjulukinya dengan sebutan Egg Boy.

Aksi ini dia lakukan karena Fraser Anning menyalahkan umat Muslim atas serangan teroris di Selandia Baru yang menewaskan hingga 50 orang.

Setelah cukup lama bungkam, akhirnya Will Connoly buka suara utnuk pertama kalinya pasca insiden tersebut.

"Aku mengerti kalau tindakanku ini tidaklah benar" ucapnya seperti Tribunstyle lansir dari Dailymail.co.uk.

"Namun, telurku berhasil menyatukan orang-orang dan uang donasi untuk para korban juga ikut meningkat," imbuhnya.

Will sendiri mengaku tidak suka dipanggil dengan sebutan Egg Boy.

"Aku lebih suka dipanggil Will, jujur saja sebutan Egg Boy agak mengganggu" ucapnya.

Baca: Video Streaming Portugal Vs Serbia kualifikasi UEFA Euro 2020, Live Super Soccer TV Jam 02.45 WIB

Baca: Terciduk Kumpul Kebo di Indekos, Sejumlah ABG Digerebek Tengah Berbuat Mesum

Baca: TRAGIS! Lakukan Gerakan Yoga Ini, Wanita Ini Terkena Stroke, Arteri Lehernya Sobek

Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved