Ramadhan 1440 H

Ternyata Wanita yang Sedang Haid Pun Tetap Bisa Dapat Lailatul Qadar, Lakukan Amalan Ini

Namun jangan risau. Sedang haid bukan berarti tidak bisa mendapatkan Lailatul Qadar.

Editor: Ariestia
Tribunpekanbaru
Malam Lailatul Qadar 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Wanita yang sedang menstruasi atau haid tidak bisa menjalankan ibadah wajib.

Kewajibannya untuk berpuasa di bulan ramadan atau salat juga gugur.

Hal itu membuat mereka yang mendapatkan haid di 10 hari terakhir ramadan kerap merasa sedih.

Hal ini membuat mereka tak bisa mendapatkan Lailatul Qadarkarena kehilangan kewajiban beribadah.

Namun jangan risau. Sedang haid itu bukan berarti tidak bisa mendapatkan Lailatul Qadar.  

Baca: Inilah Bacaan Zakat Fitrah Niat untuk Diri Sendiri, Keluarga & Orang yang Diwakilkan

Selain ibadah salat ada banyak ibadah lain yang bisa diraih untuk bisa meraih Lailatul Qadar.

Perlu juga diingat, sebagaimana dikemukakan Al-Hafizh Ibnu Hajar mengatakan, ‘Makna ‘menghidupkan malam Lailatul Qadar’ adalah begadang di malam tersebut dengan melakukan ketaatan.

Sehingga tak hanya menghidupkan Lailatul Qadar dengan salat, ada berbagai ibadah lainnya.

Bahwa wanita haid boleh melakukan semua bentuk ibadah, kecuali shalat, puasa, tawaf di ka’bah, dan i’tikaf di masjid.

Hal ini seperti yang pernah ditanyakan oleh Juwaibir soal wanita haid dan Lailatul Qadar.

Juwaibir mengatakan bahwa dia pernah bertanya pada Adh-Dhahak, “Bagaimana pendapatmu tentang wanita nifas, haid, musafir, dan orang yang tidur; apakah mereka bisa mendapatkan bagian dari lailatul qadar?”

Baca: Inilah 8 Golongan yang Berhak Menerima Zakat Fitrah, Bagaimana Rumus Perhitungannya?

Adh-Dhahak pun menjawab, “Iya, mereka tetap bisa mendapatkan bagian. Setiap orang yang Allah terima amalannya akan mendapatkan bagian lailatul qadar.”

Kamu tetap bisa mendapatkan Lailatul Qadar dengan banyak ibadah lain meski tak bisa salat, seperti dikutip TribunStyle.com dari berbagai sumber.

Di antara bentuk ibadah yang bisa dilakukan adalah:

1. Membaca Alquran tanpa menyentuh mushaf. Misalnya dengan menggunakan android, Al-Qur’an terjemah, atau bisa juga murajaah hafalan.

Halaman
12
Sumber: TribunStyle.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved