Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Pilgubri

Herman: Dukungan PBB Kepada Saya Sah

Adanya dukungan ganda Partai Bulan Bintang (PBB) kepada dua pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur

Penulis: Nolpitos Hendri | Editor:
zoom-inlihat foto Herman: Dukungan PBB Kepada Saya Sah
DokTribun Pekanbaru
Herman Abdullah
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU  - Adanya dukungan ganda Partai Bulan Bintang (PBB) kepada dua pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur, yakni pasangan Herman Abdullah-Agus Widayat dan Indra Mukhlis Adnan-Aziz Zainal,  ditanggapi tegas Herman Abdullah bahwa rekomendasi PBB kepadanya merupakan yang asli. Ia dan Agus sudah direkomendasikan DPP PBB sejak tanggal 20 Desember 2012 lalu, sebagai bakal calon gubernur dan wakil gubernur Riau.

"Pertama, saya menegaskan bahwa dukungan PBB kepada saya adalah sah, karena ditandatangani Ketua dan Sekretaris DPP PBB, dan Ketua dan Sekretaris DPW. Kedua, saat mendaftar ke KPU, juga Ketua dan Sekretaris DPW yang menandatangani pendaftaran dan masuk partai koalisi pendukung saya dan Pak Agus. Ketiga, tadi Ketua DPW PBB Muharnis juga sudah melaporkan pemalsuan dokumen dan pencemaran nama baik ke Polda Riau," ungkap Herman.

Ketua Tim Koalisi Partai Pengusung pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Riau Herman Abdullah-Agus Widayat (HA), Marwan Yohanes kepada Tribun menyebutkan, hingga saat ini 10 partai koalisi pengusung HA masih tetap solid. Ketegasan ini disampaikan Marwan atas adanya klaim dari pasangan Indra Muhklis-Azis Zainal, bahwa enam partai yang masuk koalisi pengusung HA juga mendukung pasangan tersebut.

“Sampai saat ini koalisi partai pengusung pasangan HA tetap solid. Kalau ada enam partai yang masuk koalisi ini juga mendaftarkan pasangan calon lain, itu tidaklah benar. Rekomendasi enam partai tersebut dari pusat hingga ke pengurus provinsi mendukung HA, dan SK-nya ditandatangani langsung ketua dan sekretaris. Kalau ada pengurus yang lain itu tidaklah benar, karena kami sudah langsung cek ke pusat,” ungkap Marwan.

Ketua DPW PBB Riau, Muharnis. Muharnis menegaskan, ia terkejut ketika ada pasangan calon lain yang mengklaim mendapat dukungan dari PBB. Untuk itu, ia langsung melakukan pengecekan ke KPU Riau, untuk mengetahui siapa dari PBB yang mendaftarkan pasangan calon lain itu.

“Hasilnya, saya diberikan nama ketua dan sekretaris DPW PBB yang mendaftarkan calon lain itu oleh KPU. Saya sangat terkejut lagi ketika saya ketahui nama yang menandatangani dukungan itu bukanlah nama saya. Saya tidak pernah kenal dengan nama yang menandatangani dukungan itu, malahan mereka berdua itu tidak masuk ke dalam pengurus DPW PBB,” ungkap Muharnis.

Untuk itu, ulas Muharnis, ia akan membicarakan ini dengan advokasi tim koalisi, apakah akan melajutkan ke jalur hukum atau tidak, karena dalam kasus ini ada tindakan pencemaran nama baik, daan dugaan pemalsuan dokumen.

“Kalau melihat dari kasat mata, jelas ada tindakan pencemaran nama baik dan dugaan pemalsuan dokumen oleh dua orang yang menjadi ketua dan sekretaris dalam mendaftarkan pasangan calon lain itu, serta pasangan calon tersebut. Kemungkinan besar ini akan dibawa ke jalur hukum,” tegas Muharnis. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved