Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Ibadah Haji 2015

769 Jamaah Haji Meninggal dalam Musibah di Mina

Jumlah korban jiwa dalam musibah di Mina, Arab Saudi, Kamis (24/9/2015), mencapai 769 orang.

Editor: Sesri
Getty Images
Korban jemaah haji dari tragedi Mina Kamis (24/9/2015). 

TRIBUNPEKANBARU.COM, RIYADH - Jumlah korban jiwa dalam musibah di Mina, Arab Saudi, Kamis (24/9/2015), mencapai 769 orang. Hal itu disampaikan Menteri Kesehatan Arab Saudi Khalid Al-Falih, Sabtu (26/9/2015).

Seperti dikutip Antara, sebanyak 934 orang mengalami luka-luka dalam musibah ketika calon haji melaksanakan jumrah itu.

Musibah itu adalah kecelakaan besar kedua yang melibatkan banyak korban jiwa pada bulan ini di Arab Saudi. Pada awal September, sebanyak 111 calon haji wafat dan 331 orang lainnya cedera dalam peristiwa jatuhnya crane di Masjidil Haram di Mekkah. (baca:Jamaah Haji WNI Korban Tewas Musibah di Mina Bertambah Jadi 19 Orang)

Seperti dikutip Harian Kompas, Iran merupakan salah satu negara dengan korban terbesar. Setidaknya, 136 anggota jemaahnya meninggal dan lebih dari 344 orang masih dicari. Teheran mendesak Arab Saudi agar terlibat mencari warganya yang belum diketahui nasibnya sejak tragedi itu. Secara keseluruhan, lebih dari 800 orang meninggal akibat tragedi Mina.

Pemerintah Arab Saudi membela diri atas berbagai kritik terkait tragedi Mina. Otoritas negara itu mengatakan, peziarah telah mengabaikan aturan pengendalian massa.

Kecaman dan kritik disampaikan Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei yang menyatakan, Arab Saudi telah melakukan "tindakan tidak benar" dan "salah urus" dalam menjamin keselamatan jemaah.

Pemerintah Arab Saudi dituntut bertanggung jawab akibat bencana tersebut. Ratusan demonstran di Teheran, Jumat, mengecam Arab Saudi. Mereka meneriakkan "Matilah dinasti Arab Saudi".

Sementara di Mina, para jemaah berusaha mencari rekan atau anggota keluarganya yang menjadi korban, termasuk mengamati foto-foto para korban tewas yang diunggah di media sosial. "Ada tumpukan mayat, mungkin sampai tiga lapis," kata saksi mata.

Menurut saksi mata, "Beberapa orang masih hidup di bawah tumpukan, berusaha keluar, tetapi sia-sia. "Saya merasa tak berdaya karena tidak bisa menyelamatkan mereka. Saya melihat mereka mati di depan mata saya," katanya kepada Reuters.

Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz memerintahkan petugas untuk meninjau rencana haji. Menteri Kesehatan Khalid al-Falih mengatakan, penyelidikan akan dilakukan dengan cepat. (kompas.com)

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved