Terkait Kerusakan Kebun Warga oleh PT IJA, BLH Kab. Inhil Akan Turun ke Lapangan
Tujuan BLH turun adalah untuk mengkroscek langsung ke lapangan terkait keluhan warga setempat selama ini.
Penulis: T. Muhammad Fadhli | Editor: Muhammad Ridho
Laporan: T.Muhammad Fadhli
TRIBUNPEKANBARU.COM, TEMBILAHAN – Banyaknya kebun masyarakat yang rusak dan disinyalir akibat Kegiatan pembukaan lahan oleh PT.Indogreen Jaya Abadi (IJA), membuat Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) akan meninjau langsung kerusakan ke Desa Sungai Bela dalam waktu dekat ini.
Tujuan BLH turun adalah untuk mengkroscek langsung ke lapangan terkait keluhan warga setempat selama ini.
"Kita upayakan dalam waktu dekat inilah untuk turun ke lapangan,"ungkap Kepala BLH Helmi D ke sejumlah awak media.
Helmi yang baru saja dilantik sebagai Kepala BLH Kabupaten Inhil ini berjanji akan memeriksa kembali kelengkapan dokumen Amdal perusahaan anak Surya Dumai tersebut.
“Saya baru saja menjabat sebagai Kepala BLH, jadi belum sepenuhnya mengetahui kelengkapan Amdal mereka, “ujarnya.
Untuk diketahui, akibat aktivitas PT. IJA banyak kebun masyarakat yang mengalami kerusakan hingga tidak bisa difungsikan lagi. Karena itu masyarakat menuntut PT. IJA untuk melakukan perbaikan terhadap kebun mereka.
Sementara itu pihak PT. IJA sendiri sulit untuk dihubungi dan tidak pernah hadir dalam beberapa kali hearing yang dilakukan oleh masyarakat baik itu dengan pihak DPRD Kabupaten Inhil maupun Pemerintah Kabupaten Inhil.
