Tere Liye Motivasi Peserta dalam Acara Bedah Buku
Bedah Buku berjudul Hujan bersama Tere Liye yang diselenggarakan oleh Kaaffah Organizer di Aula RS Awal Bros Pekanbaru, Minggu (13/3/2016).
Penulis: | Editor: Sesri
Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Zul Indra
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - "Lepaskanlah, maka semoga yang lebih baik akan datang. Lepaskanlah, maka semoga suasana hati akan lebih ringan". Itulah sebait kata yang disampaikan oleh Penulis buku ternama di Indonesia, Tere Liye dalam acara Bedah Buku berjudul Hujan bersama Tere Liye yang diselenggarakan oleh Kaaffah Organizer di Aula RS Awal Bros Pekanbaru, Minggu (13/3/2016).
Tere Liye menjelaskan, maksud dan tujuan dari bait itu adalah setiap invidu harus melepaskan dan merelakan beban dirasakan selama ini. Selain itu, juga harus mengungkapkan semua uneg-uneg yang dipendam selama ini Kepada orang dituju, sehingga perasaan bebas akan terasa.
Pesan lainnya dikatakan Tere adalah jika seseorang itu mencintai Kita, Ia tidak akan menyatakannya sendiri, namun bersama rombongan keluarga dan melamar untuk dijadikan Cinta sejati seumur hidup.
"Orang yang beneran cinta sama Kita itu, nembak bilang "i love u "nya nggak sendirian. Dia datang serombongan, bareng keluarga besar. Itu yang dikatakan cinta sejati. Jika hanya sendirian, itu kebanyakan hanya gombal saja. Kecuali jika sudah suami istri, hehehe," candanya.
Lebih jauh Tere mengatakan, disaat ingin menulis jangan termotivasi agar bisa diterbitkan hasil karyanya. Namun menulislah untuk dijadikan hobi, maka inspirasi akan muncul dengan sendirinya.
"Jangan menulis karena pengen diterbitin karyanya. Tapi menulislah karena kamu suka menulis. Menulis itu berproses, proses mengamati, proses belajar, proses melihat dan "membaca" orang-orang dan kejadian di sekitar Kita,"ungkapnya.
Sementara itu Founder Kaaffah Organizer, Yeyen menyatakan antusias remaja Pekanbaru untuk mengikuti acara itu tinggi. Terbukti, ratusan peserta hadir di aula itu, mulai dari siswa, mahasiswa hingga umum.
"Peserta pun banyak mengajukan pertanyaan kepada Tere Liye. Rasa penasaran Mereka akan maksud dari isi buku berjudul Hujan tersebut terjawab sudah di acara Seminar itu. Mereka pun mengaku puas, selain bisa berinteraksi langsung, juga bisa minta tandatangan Tere Liye, "sambungnya. (*)
Baca selengkapnya di Harian Tribun Pekanbaru edisi BESOK. Simak lanjutannya di www.tribunpekanbaru.com. Ikuti Video Berita di www.tribunpekanbaru.com/video
FOLLOW Twitter @tribunpekanbaru dan LIKE Halaman Facebook: Tribun Pekanbaru
