Gempa Aceh
Rombongan Pengantin Asal Padang Ini Meninggal Tertimbun Reruntuhan
Rombongan antar linto baro (pengantin laki-laki) asal Padang, Sumatera Barat meninggal dalam musibah gempa berkekuatan 6,4 SR yang terjadi di Pidie
Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Muhammad Nazar I Pidie
TRIBUNPEKANBARU.COM, SIGLI - Rombongan antar linto baro (pengantin laki-laki) asal Padang, Sumatera Barat meninggal dalam musibah gempa berkekuatan 6,4 SR yang terjadi di Pidie Jaya, Rabu (7/12/2016) sekitar pukul 05.04 WIB, dini hari.
Rombongan antar linto baro berjumlah 23 orang yang menginap di toko jam di pusat pasar Kota Meureudu.
Baca: Puluhan Mahasiswa IAI Al Aziziyah Diduga Masih Tertimbun Reruntuhan Gedung Kampus
Linto baro yang belum diketahui identitasnya menginap di toko tersebut bersama rombongan.
Hingga kini, proses evakuasi korban yang tertimbun material toko masih berlangsung.
Camat Meureudu, Pidie Jaya, Mahdi, kepada Serambinews.com, Rabu (7/12/2016) mengatakan, pihaknya belum mengetahui persis rombongan asal Padang yang hendak mengantar linto baro.
Baca: Dua Bocah Tewas Tertimpa Reruntuhan Bangunan Gempa Aceh
"Yang saya ketahui jumlah warga yang menginap di toko tersebut 23 orang, termasuk linto baro. Saya tidak mengetahui nama linto baro, orang tua linto baro asal Padang, dan sudah lama tinggal di Kota Meureudu," katanya. (Serambi)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/reruntuhan-gempa-aceh_20161207_170411.jpg)