VIDEO: Tevez Tidak Bahagia di Tiongkok, Dua Hal Ini Penyebabnya!
Namun kepindahannya ke Tiongkok juga mengubah gaya hidup Tevez dan keluarga, seperti yang dikutip SuoerBall.id dari laman Give Me Sport
TRIBUNPEKANBARU.COM, SHANGHAI -- Penggemar Carlos Teves hanya bisa terdiam saat striker Timnas Argentina ini memutuskan untuk berkarier di klub Tiongkok, Shanghai Shenhua.
Tidak tanggung-tanggung, gajinya pun dibayar 165.000 poundsterling (Rp 10 miliar) per minggu.
Namun kepindahannya ke Tiongkok juga mengubah gaya hidup Tevez dan keluarga, seperti yang dikutip SuoerBall.id dari laman Give Me Sport, Rabu (8/3/2017).
Sebenarnya pemain berusia 33 tahun ini sudah sering menyesuaikan diri di berbagai tempat.
West Ham, Manchester United, Manchester City, dan terakhir Boca Juniors pernah dilakoninya.
Tentu saja menyesuaikan kebudayaan Timur jauh lebih menantang.
“Dia tidak berbicara sepatah kata pun dalam bahasa China, seperti saya, dia membutuhkan penerjemah setiap saat,” kata pelatih Shanghai Shenhua, Gus Poyet, sebagaimana dikutip Superball.id dari laman 101 Great Goals.
Hal ini dirasa menyulitkan komunikasi Tevez sebab adakalanya penerjemah tidak memberikan pesan sesuai dengan keinginannya.
Ternyata tidak hanya kendala bahasa, menu masakan Tiongkok pun sulit untuk diterima Tevez.
“Minggu lalu kami untuk pertama kalinya berkumpul untuk menyantap barbekyu bersama Guarin, Gio Moreno, dan Tevez.
“Tevez tidak sembarangan menyantap makanan,” ujar Poyet.
Dua kendala ini dikhawatirkan membuat pemain kelas dunia melepas uang yang ditawarkan Tiongkok.
Lawan Shanghai Shenhua berikutnya adalah Tianjin Quanjian, klub Tiongkok yang sering dikaitkan dengan nama Diego Costa. (SuperBall.id/Ndaru Guntur)