Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

News

VIDEO: Enam Sampel di Pasar Pagi Arengka Positif Mengandung Zat Berbahaya

Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Pekanbaru melakukan uji cepat terhadap 33 sample takjil di Pasar pagi arengka Minggu (4/6/2017).

Penulis: Aan Ramdani | Editor: David Tobing

Laporan reporter Tribunpekanbaru.com,Aan Ramdani

TRIBUNPEKANBARU.COM,PEKANBARU - Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Pekanbaru melakukan uji cepat terhadap 33 sample takjil di Pasar pagi arengka Minggu (4/6/2017).

Dari 33 sampel yang dilakukan uji cepat tersebut 6 sampel dinyatakan positif mengadung zat berbahaya. 4 Sampel cendol delima dan mutiara positif menggunakan Rhodamin B yang digunakan sebagai pewarna. Kemudian mie kuning basah dan kerupuk nasi positif mengandung borax.

"Dari 33 sampel yang sudah dilakukan sejak tadi pagi dan siang di Pasar Pagi Arengka ini dan ada enam sampel yang diduga mengandung bahan berbahaya," jelas Kepala BBPOM Pekanbaru Muhammad Kashuri.

Menurutnya, BBPOM juga tidak akan berhenti dan akan terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat guna menghidari makanan-makanan yang diduga mengandung bahan-bahan berbahaya.

"Selain melakukan edukasi kepada masyarakat kami juga menghimbau kepada para penjual untuk berhenti memproduksi dengan menggunakan campuran zat-zat berbahaya dan kami juga akan telusuri dan tindak lanjuti sampai dimana bahan berbahaya ini dijual," katanya.

Menurutnya, BBPOM Pekanbaru juga akan melakukan koordinasi dan kerja sama dengan Dinas Perdagangan untuk melakukan hal tersebut. "Kalau ada informasi yang penting juga silahkan sampaikan kepada kami untuk kami tindak lanjuti. Kemudian juga bantu kami untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat. kalau masyarakat cerdas pasti akan membentengi diri mereka dari makanan yang mengandung zat-zaat berbahaya ini," sambungnya. (*) 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved