Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Ramadhan 1438 H

Masjid Baja Menjadi Ciri Khas yang Dikenal dan Diingat Masyarakat

Rangka bangunan Masjid Al Ittihad Rumbai menjadi ciri khas yang spesial dan selalu di ingat oleh jamaah dan masyarakat yang berkunjung.

Penulis: Ikhwanul Rubby | Editor: Ariestia
TRIBUNPEKANBARU.COM/IKHWANUL RUBBY
Masjid Al Ittihad Rumbai 

Masjid Al Ittihad Rumbai, Pekanbaru

Laporan wartawan Tribun Pekanbaru, Ikhwanul Rubby

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Rangka bangunan Masjid Al Ittihad Rumbai menjadi ciri khas yang spesial dan selalu di ingat oleh jamaah dan masyarakat yang berkunjung. Hal yang selalu diingat masyarakat mengenai tempat ibadah ini yakni rangka bangunan yang terbuat dari bahan besi baja.

Dengan bahan kerangka bangunan tersebut masjid yang berlokasi di Jalan Type 6 Kecamatan Rumbai Pesisir ini lebih sering disebut masyarakat dengan nama Masjid Baja.

Pengurus Yang Dituakan Masjid Al Ittihad Rumbai, Azirwan, Senin (12/6/2017) saat dijumpai mengatakan bahan kerangka baja ini berasal dari sisa proyek industri perminyakan yang dilakukan PT Chevron Pacific Indonesia dan PT Pertamina Persero pada zaman dahulu.

Kerangka berjenis ini membuat struktur bangunan masjid jadi lebih kokoh dan tahan lama.

Rumah Allah ini didirikan sejak tahun 1984. Berdirinya bangunan masjid ini bermula dari renovasi Mushalla sebelumnya yang dirasa tidak cukup menampung jamaah.

Lokasi dari masjid ini telah bergeser ratusan meter dari mushala yang menjadi cikal bakal tempat ibadah megah tersebut.

Tanah tempat tegaknya masjid ini dulunya merupakan lahan milik perusahaan Chevron yang dihibahkan untuk menjadi tempat ibadah pada karyawan perusahaan minyak asal Amerika tersebut.

Biaya pembangunan dari Rumah Allah ini berasal dari sumbangan perusahaan besar tersebut bersama masyarakat Rumbai yang menjadi jamaah masjid.

Dari awal pendirian baru sekali masjid ini dilakukan renovasi dalam rangka meningkatkan kapasitas tampung jamaah. Dengan ukuran saat ini masjid tersebut memiliki kemampuan menampung 1.100 orang jamaah.

Hal unik lainnya dari masjid ini yakni air yang mengucur dikeran tempat mengambil wudhu sudah bersih dan bisa langsung diminum.

Air ini bersumber dari pengolahan air Chevron ditambah pemanasan air yang terjadi pada pipa penyalur membuatnya jadi bersih dan dapat langsung diminum.

Tidak jarang air di masjid ini sering diambil masyarakat ketika sumur warga kering beberapa periode lalu.

SUBSCRIBE Youtube: Tribun Pekanbaru,

LIKE Halaman Facebook: Tribun Pekanbaru,

FOLLOW Twitter @tribunpekanbaru.

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved