Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Misteri Pembunuhan di Rengat

Tiba di Puskesmas Simpang Lima, Ibu PU Langsung Lemas Lihat Anaknya Bersimbah Darah

Setibanya di Puskesmas, Suharnis melihat anaknya dalam keadaan berlumuran darah.Menurutkan terdapat sejumlah luka di tubuh anaknya.

Penulis: Bynton Simanungkalit | Editor: Sesri
TribunPekanbaru/Bynton Simanungkalit
Di rumah ini mendiang PU tinggal bersama dengan ibu dan adiknya. 

Laporan Wartawan Tribunpekanbaru.com Bynton Simanungkalit

TRIBUNPEKANBARU.COM, RENGAT - PU (16), seorang remaja yang diduga menjadi korban penganiyaan di Kecamatan Rengat, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu).

Ia ditemukan tewas bersimbah darah di trotoar Lapangan Hijau, Kecamatan Rengat.

Kejadian itu sangat menyayat hati ibu korban, Upi Suharnis (40).

Kepada Tribunpekanbaru.com Suharnis mengungkapkan bahwa dirinya pertama kali mendapat informasi dari rekan PU.

"Saya langsung dibawa ke Puskesmas Simpang Lima untuk melihat anak saya," katanya, Rabu (23/8/2017).

Baca: Agar Tampil Cantik, Nenek 78 Tahun yang Dinikahi Perjaka Sewa Perias Profesional

Baca: Temukan Lubang Aneh, Pria ini Syok Lihat Sesuatu yang Keluar Dari Dalam

Warga Kecamatan Rengat, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) dikagetkan dengan penemuan mayat seorang anak tergeletak di trotoar Lapangan Hijau, Kecamatan Rengat.
Warga Kecamatan Rengat, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) dikagetkan dengan penemuan mayat seorang anak tergeletak di trotoar Lapangan Hijau, Kecamatan Rengat. (Facebook/Kolose/TribunPekanbaru)

Setibanya di Puskesmas, Suharnis melihat anaknya dalam keadaan berlumuran darah.

Dirinya menurutkan terdapat sejumlah luka di tubuh anaknya.

"Ada lubang di dadanya, kemudian luka di kaki," kata Suharnis menjelaskan.

Namun sayang perawat berkata kepada Suharnis bahwa anaknya sudah meninggal.

Melihat kondisi anaknya, Suharnis merasa yakin anaknya menjadi korban pengeroyokan.

Hingga kini belum diketahui pasti penyebab tewasnya remaja yang ditemukan tewas bersimbah darah di trotoar Lapangan Hijau, Kecamatan Rengat, Inhu, Rabu (23/8/2017).

Namun diduga, remaja berinisial PU itu diduga tewas akibat penganiayaan.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved