Bang Andi Menyapa
Rumah Layak Huni untuk Masyarakat Kurang Mampu
Semoga program RLH membantu saudara-saudara kita yang kurang mampu dan tentunya kita mengharapkan tidak ada lagi masyarakat Riau tidak punya rumah
lihat foto
TERHITUNG 30 September 2017 lalu, sebanyak dua ribu rumah layak huni telah mulai dibangun. Alhamdulillah progress-nya secara keseluruhan mencapai 32 persen, tersebar di 12 kabupaten dan kota. Desember nanti, seluruh pembangunan ditargetkan tuntas.
Minggu lalu, saya pun berkesempatan untuk melihat langsung pekerjaan pembangunan rumah layak huni (RLH) di Desa Pontian Mekar, Kecamatan Lubuk Batu Jaya Kabupaten Indragiri Hulu. Saya menyaksikan secara langsung, bagaimana kerjasama masyarakat mulai dari perencanaan, pengerjaan hingga pengawasan, dilakukan langsung secara swakelola.
Dalam kunjungan itu, alhamdulillah saya merasakan bagaimana senang dan gembiranya masyarakat yang mendapat bantuan rumah layak huni. Seperti misalnya, Bapak Iyas Suryanto di usianya yang menginjak 68 tahun, barulah dengan adanya program RLH ini, merasakan rumah yang layak.
Tahun 2017 ini Pemerintah Provinsi Riau telah menganggarkan sebesar Rp. 100 miliar untuk RLH, Setiap unit rumah Rp 50 juta, yang tersebar di 264 Desa di Riau. Mekanisme peruntukan penerima rumah sudah diproses sejak 2016 lalu.
Mekanisme pemilihan penerima, terlebih dahulu dilakukan entry by name by addres setelah menerima usulan dari pemerintahan di desa. Sebelum dana dikucurkan ke Kelompok Masyarakat (Pokmas), Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (DPKPP) tetap cek ke lapangan guna melihat administrasi secara langsung.
Proses pembangunan dilakukan dengan cara melibatkan organisasi masyarakat setempat. Antara satu kabupaten dengan kabupaten lainnya, tidak sama karena menyesuaikan dengan daerah masing-masing. Misalnya satu daerah dengan bata sementara daerah lain dengan batako, namun untuk anggaran tetap sama.
Tiap tahun akan dianggarkan program Rumah Layak Huni (RLH) untuk masyarakat miskin. Hingga tuntas pada tahun anggaran 2019 mencapai 6.000 RLH. Tentunya program ini terus kita kawal, tidak boleh ada penyelewengan atau salah sasaran. Jangan sampai orang yang tergolong mampu juga ikut menikmati bantuan RLH ini.
Semoga program RLH membantu saudara-saudara kita yang kurang mampu dan tentunya kita mengharapkan tidak ada lagi masyarakat Riau yang tidak punya rumah atau tunawisma. (*)
