Berita Terpopuler
POPULER: Ketua DPRD Ditusuk Istri, Persoalan RKU RAPP, Wajah Siswa SMA Disayat
Sejumlah peristiwa berbagai daerah menarik perhatian pembaca Tribun Pekanbaru sepanjang Kamis (19/10/2017)
TRIBUNPEKANBARU.COM - Sejumlah peristiwa berbagai daerah menarik perhatian pembaca Tribun Pekanbaru sepanjang Kamis (19/10/2017) kemarin.
Di antaranya pencabutan RKU PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) menimbulkan berbagai efek, khususnya terhadap pekerja.
Untuk berita nasional dari Kolaka Utara adalah pembunuhan Ketua DPRD Kolaka Utara Musakir Sarira oleh istrinya sendiri.
Berikut ini ringkasan artikel-artikel terpopuler Tribun Pekanbaru kemarin.
1. SK Menteri LHK tentang Pembatalan RKU RAPP
Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) besar besaran mengancam karyawan PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP).
Itu menyusul diterbitkannya SK Menteri LHK tentang pembatalan keputusan Menteri Kehutanan No. SK.93/VI BHUT/2013 tentang persetujuan revisi Rencana Kerja Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu Hutan Tanaman Industri (RKUPHHK HTI) untuk jangka waktu 10 tahun periode 2010 -2019.
SK pembatalan RKU tersebut diterima RAPP, tanggal 17 Oktober 2017.
Direktur RAPP, Ali Sabri, dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (19/10/2017), menyatakan, dampak dari pembatalan RKU tersebut, terhitung jam 00.00, 18 Oktober 2017, seluruh operasi HTI PT RAPP berhenti.
"Secara efektif RKU tidak berlaku lagi, begitu SK pembatalan kami terima. Itu artinya operasional PT RAPP harus berhenti," kata Ali.
Dampak berhentinya seluruh operasi, membuat manajemen, terpaksa merumahkan 4.600 karyawan kehutanan HTI dan transportasi secara bertahap.
Baca selengkapnya di artikel berikut:
Baca: Gubernur Riau Minta Semua Tenangkan Diri Soal Karyawan RAPP
Baca: SK Pembatalan RKU Diterbitkan, Ribuan Karyawan RAPP Dirumahkan