Ngaku Bangga Jadi Selingkuhan 80 Pria Beristri, Alasan Wanita Ini Bikin Melongo

TRIBUNPEKANBARU.COM - Louise Van Der Velde (43) menjanda akibat ditinggal mati suaminya yang seorang dokter.

Beberapa waktu lalu wanita tersebut membuat pengakuan mengejutkan.

Ia mengaku telah menjadi selingkuhan 80 suami orang.

Louise mengatakan ia menganggap hari ini seolah-olah adalah hari terakhirnya.

Karena itu wanita yang mengaku sebagai terapis seks tersebut berusaha mengisi dengan semangat mencari cinta.

Ia berpendapat pernikahan tradisional sering gagal karena didasarkan pada model yang usang, tanpa perubahan sejak 150 tahun lalu.

"Semua asumsi monogami setiap tentang 'sampai kematian memisahkan kita' hanyalah omong kosong. Ini tidak realistis dan tidak sesuai dengan sifat manusia. Agar cinta dan gairah masuk kembali ke dalam pernikahan, ada cara lain," katanya dilansir Metro.

Itulah alasan Louise berusaha memaksimalkan kehidupan seksnya serta mengedukasi orang lain tentang cinta.

"Hidup terlalu singkat untuk tetap berhubungan seks dengan hanya satu pasangan," sebutnya.

Dia mengatakan bahwa minggu-minggu setelah Hari Valentine adalah saat tersibuk mencari selingkuhan.

Sebab orang-orang menyadari bahwa mereka berada dalam hubungan yang 'mati.'

Louise, bahkan blak-blakan mengatakan bahwa istri kekasihnya tahu mereka selingkuh.

Tapi istri kekasihnya itu menutup mata asalkan mereka tidak berhubungan seks.

Wanita asal North Yorkshire, mengatakan pertama kali mulai selingkuh bahkan saat suaminya masih hidup.

Yaitu di tahun-tahun terakhir pernikahannya dengan almarhum suami yang meninggal tiba-tiba di usia 34 pada Maret 2004.

"Kami memutuskan untuk memulai hubungan terbuka dalam beberapa tahun terakhir sebelum dia meninggal. Saya telah melakukan perjalanan yang sama sejak itu. Kematiannya membuat saya sadar bahwa Anda harus memanfaatkan hari ini dan memanfaatkan sebaik-baiknya setiap hari," paparnya.

Menurutnya banyak pasangan yang terjebak, menjalani pernikahan hanya berdasarkan komitmen dan urusan anak.

Hari-hari libur adalah waktu pemicu terjadinya selingkuh baik pada suami maupun istri.

Banyak pasangan yang tidak bahagia menyadari bahwa harus ada kehidupan yang lebih dari sekadar memiliki seks tak berarti dengan pasangan membosankan yang sama selama 50 tahun berikutnya.

"Saya tidak mencari suami lain dan saya tidak tertarik dengan hubungan monogami. Saya ingin bertemu pria yang punya dorongan seksual dan di jalan sama dengan saya," kata Louise.

"Sekitar 60% pasangan akan mengalami perselingkuhan dalam hubungan mereka. Jika mereka lebih terbuka tentang seks, akan jauh lebih sedikit terjadi pengkhianatan. Itulah pesan yang ingin saya sampaikan dalam event-event semniar yang saya isi," katanya. (*)