Dimarahi Ibu Karena Sering Main HP, Siswi SMP Ini Jual Motor Lalu Gantung Diri
Pihak keluarga telah membuat surat pernyataan yang ditujukan ke Polsek Wates, meminta jenazah korban tidak diotopsi.
Namun, ARP si gadis belia korban gantung diri selama ini dikenal sebagai pekerja keras.
Korban pelajar kelas 3 SMP di Wates Kediri ini merupakan anak pertama dari empat bersaudara.
Arip tetangganya, mengenal korban sebagai sosok gadis yang rajin, pintar dan mandiri.
Dia tidak menyangka korban meninggal secara tidak lazim.
Baca: Hendak Oleskan Makeup, Tiba-tiba Perias Jenazah Sadar Ada Keanehan Pada Mayat, Astaga. . .
Baca: VIDEO: Detik-Detik Harimau Bonita Muncul dan Terekam Kamera di Perkebunan Sawit
"Dia (korban) masih sekolah, nyambi bekerja di warung bakso Dusun Beji, Desa Wonorejo dekat rumahnya," ujarnya, kepada Surya.
Menurut dia, sebelum kejadian bunuh diri itu para tetangga sempat melihat korban pulang les, Minggu sore (11/3/2018).
Pihak keluarga sempat panik mencari keberadaan korban.
"Korban menghilang dari rumah dicari tapi tidak ketemu," ungkapnya.
Kata Arip, korban ditemukan tewas gantung diri di pohon Nangka yang berada di kebun sekitar 100 meter dari kediamannya oleh pamannya, Sugiono (45).
"Jenazah korban disemayamkan di rumah," imbuhnya.
Simak video berikut: