Lagi Viral di Instagram, Bocah Nyanyikan Lagu Dangdut Bersuara Merdu, Ternyata Begini Kisah Hidupnya

Bahkan di Indonesia, sebuah group vocal Project pop sempat membuat lagu yang berjudul "dangdut is the music of my country".

Sejumlah orang bahkan ada yang menilai bahwa music dangdut adalah musik kampung, namun alunan musik tersebut dapat membuat orang dari kalangan atas sampai bawah ikut bergoyang.

Seiring perkembangan zaman, musik dangdut mulai seperti tersingkirkan. Beberapa setasiun televisi di Indonesia menggelar ajang pencarian bakat di musik dangdut.

Dari ajang pencarian bakat tersebut, diharapkan dapat melahirkan sejumlah penyanyi dangdut baru dari berbagai daerah di Indonesia, salah satunya seperti video ini.

Dalam sebuah video yang diunggah sebuah akun komunitas di Makassar pada Rabu (14/03/2018) ini, memperlihatkan seorang bocah pelajar salah satu SMP di Wajo, memiliki suara merdu ketika menyanyi lagu dangdut.

Dalam video tersebut, bocah yang diketahui bernama Ikbal, salah satu pelajar SMP di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, terdengar melantunkan lagu berjudul tanda-tanda yang dipopulerkan Camelia Malik.

"Siswa di Kab Wajo Belawa yang bernama Ikbal ini membuat para netizen kagum dengan suara khasnya yang menyanyikan lagu dangdut" tulis keterangan di akun tersebut.

Suaranya yang merdu tersebut mendapat simpati sejumlah netter, usai videonya diunggah akun Lambe Turah.

Ibunya mengakui, Iqbal sudah hobi bernyanyi sejak kecil.

Lagu Bunda Buat Ibu Nangis

Masih belum percaya dengan kehebatan Ikbal menyanyi. Simak video berikut, lagu Bunda membuat ibunya menangis:

Begini kehidupan Muhammad Ikbal, siswa yang viral di media sosial berkat suara merdunya menyanyikan lagu dangdut Segudang Rindu.

Saat ditemui TribunWajo.com di kampung halamannya, Dusun Siduntung, Desa Ongkoe, Kecamatan Belawa, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, Jumat (16/3/2018), Ikbal sedang bersiap untuk menunaikan salat Jumat.

Tetangga mengenal Ikbal memang jago bernyanyi dangdut.

Putra tunggal pasangan Naharuddin dan Henni selalu ikut kompetisi bahkan menjadi juara.

Saban hari dia pernah dibawa tetangganya untuk menghibur pejabat di Kota Pare-pare.

Sayang, Ikbal belum terfpkir untuk menjadi penyanyi profesional.

Menurutnya, dia ingin fokus di sekolah dan menjadi juara kelas.

"Dulu waktu masih SD saya pernah sibuk nyanyi, nilai akhir saya buruk. Sekarang sudah SMP, saya mau fokus belajar," kata siswi kelas 1 MTs 5 Ongkoe itu.