Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Upaya Penyelamatan Harimau Sumatera Tim Terpadu Sisiri Jalur Perlintasan Bonita

Upaya pencarian dan penyelamatan terhadap Harimau Sumatera di Indragiri Hilir Riau bernama Bonita masih terus dilakukan.

Penulis: Rizky Armanda | Editor: Afrizal
istimewa
Tim Rescue Sisir Jalur Perlintasan Harimau Bonita 

Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Rizky Armanda

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU- Upaya pencarian dan penyelamatan terhadap Harimau Sumatera bernama Bonita masih terus dilakukan.

"Terakhir hingga Senin (18/3/2018) subuh tadi, tim rescue terpadu masih melakukan penyisiran di jalur perlintasan Bonita," ujar Dian, selaku Humas BBKSDA Provinsi Riau.

Terhadap Bonita, sudah beberapa kali dilakukan penembakan bius.

Namun sayang, tim belum berhasil mengevakuasi harimau tersebut.

"Petugas gabungan dari BBKSDA Riau, TNI, Polri, WWF, perusahaan dan masyarakat terus melakukan penyisiran ke lokasi yang sering dilintasi Bonita," tutup Dian.

Tim terpadu tampak masih melakukan penyisiran di lokasi tertembak biusnya Bonita di Areal Kebun Tembesu PT THIP Desa Tanjung Simpang, Kecamatan Pelangiran, Kabupaten Inhil.
Tim terpadu tampak masih melakukan penyisiran di lokasi tertembak biusnya Bonita di Areal Kebun Tembesu PT THIP Desa Tanjung Simpang, Kecamatan Pelangiran, Kabupaten Inhil. (Polres Inhil untuk Tribun Pekanbaru)

Baca: Tak Banyak yang Tahu, Apalagi Kids Zaman Now, Ini Arti Hompimpa Alaium Gambreng

Baca: Perenang Riau Azzahra Tembus Limit-A Youth Olympic Games 200 Meter Gaya Kupu-kupu

Baca: VIDEO: Sulitnya Mengevakuasi Harimau Bonita, Ini Kronologis Mencekam Saat Proses Perburuan

Nama Bonita mulai mencuat tatkala harimau ini menerkam dua orang warga hingga tewas di Kecamatan Pelangiran, Kabupaten Inhil.

Masing-masing warga tersebut bernama Jumiati dan Yusri.

Keberadaan Bonita tidak terpantau lagi oleh Tim Terpadu Penanganan Konflik dan Evakuasi Harimau Sumatera pasca penembakan bius terhadap hewan buas yang telah menewaskan 2 warga tersebut, Jum’at (16/3/2018) malam.

Sabtu (17/3/2018), tim masih terus bergerak melakukan penyisiran mencari keberadaan Bonita masih di Areal Kebun PT. THIP, Desa Tanjung Simpang, Kecamatan Pelangiran, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil).

“Kami masih berada di lapangan, melakukan penyisiran,” ujar Kapolres Inhil AKBP. Christian Rony, S.I.K., M.H., melalui Kapolsek Pelangiran IPTU Muhammad Rafi, kala itu. 

Menurut Kapolsek, tim terpadu bersama Manejer CSR - SSL PT. THIP Syahri Abdullah, menyusuri lokasi saat hewan buas itu tertembak peluru bius.

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved