Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

PT Kiblatain Jaya Wisata Diminta Tetap Berikan Jaminan Keberangkatan Umrah yang Batal Maret

Saat pertemuan sebelumnya, menurut Husaimi pihak PT Kiblatain Jaya Wisata hanya menyanggupi jaminan 1 unit mobil.

Penulis: Alex | Editor: Afrizal
Istimewa
Sudar edaran PT Kiblatain Jaya Wisata 

Baca: TRAGIS, Gagal Ucapkan Ijab Kabul Beberapa Kali, Pria Asal Kuansing Ini Nekat Bunuh Diri

Kuasa hukum para jemaah tesebut, Naldi Syukri SH MH mengatakan, jika dalam 15 hari tersebut pihak travel tidak kunjung bisa menunjukkan jaminan atas keberangkatan tersebut, maka menurut Naldi ada kemungkinan pihaknya akan melayangkan somasi terhadap perusahaan travel tersebut.

"Kita Kasih waktu 15 hari, karena pada saat pertemuan itu tidak ada jaminan yang bisa diberikannya. Kita juga sudah buat perjanjian, kalau tidak juga ada jaminan, mungkin nanti akan kita layangkan somasi. Tapi kita tidak mau berandai-andai dulu, kita tinggu saja itikad baik mereka," kata Naldi kepada Tribunpekanbaru.com, Selasa (10/4/2018).

Naldi juga menjelaskan, pihaknya juga tidak mau membuat pihak perusahaan travel tersebut susah.

Karena itu, jika jaminan sudah ada, makan menurutnya pihak travel bisa fokus berupaya untuk memberangkatkan jemaah, dan tidak terbebani lagi.

"Arah pertemuan sebelumnya itu, kita sepakat, bahwa ada perjanjian yang akan kita sepakati nanti. Kita dari pihak jemaah kami minta jaminan, tapi pihak PT Kiblatain Jaya Wisata Riau itu belum siap dengan jaminan itu. Kami sebutkan saat itu, kalau ada hari ini bisa langsung selesai sama-sama bisa senang. Mereka senang jemaah pun demikian," ulasnya.

Dalam surat perjanjian pada saat pertemuan tersebut, menurut Naldi disepakati pada tanggal 24 April 2018 mendatang pihak jemaah dengan PT Kiblatain Jaya Wisata Riau, terkait janji 15 hari diberikan waktu untuk memberikan jaminan tersebut.

"Sesuai dengan perjanjian, tanggal 24 kita akan bertemu kembali, kita ingin lihat itikad baik dari pihak travel umrah," tuturnya.

Sementara itu, Kepala Cabang PT Kiblatain Jaya Wisata Riau, Muslim dihubungi Tribun pada Selasa siang enggan mengomentari hal tersebut.

Ia meminta agar menghubungi direktur perusahaan tersebut. Ia pun menjanjikan akan mengirimkan nomor handphone direktur tersebut, namun ditunggu-tunggu tidak dikirimkannya.

Baca: Seorang Remaja di Dumai Dikawal Petugas 3 Institusi Saat UNBK, Kisah Dibaliknya Bikin Miris

Dikonfirmasi ulang ia tidak mengangkat telepon dan SMS.

Sebelumnya, rencana mediasi yang dilakukan antara pihak travel umrah PT Kiblatain Jaya Wisata Riau dengan para jemaah yang batal diberangkatkan ke tanah suci, tak jadi terlaksana, Senin (9/4).

Hal itu dikarenakan kedua belah pihak masih mencoba melakukan komunikasi dengan pola kekeluargaan, untuk mencari jalan keluar.

Sehingga pertemuan tersebut tidak tidak jadi dilaksanakan dengan dihadiri oleh pihak Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Riau.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved