Ramadan 1439 H
Gepeng Menjamur di Bulan Ramadan, Personil Satpol PP Ngetem di Persimpangan
Satpol PP Pekanbaru langsung menurunkan personil tanggapi keluhan masyarakat yang resah menjamurnya Gepeng.
Penulis: Syaiful Misgio | Editor: Ariestia
Laporan wartawan Tribunpekanbaru.com, Syaiful Misgiono
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Menanggapi keluhan masyarakat yang resah menjamurnya Gelandangan dan Pengemis (Gepeng) serta anak punk di beberapa persimpangan di Kota Pekanbaru, Satpol PP Pekanbaru langsung menurunkan personilnya.
Petugas Satpol PP disiagakan dibeberapa titik persimpangan yang selama ini banyak dijadikan tempat mangkalnya para gepeng.
"Setiap hari personil kita turunkan ke lapangan. Meraka kita tempatkan dibeberapa persimpangan untuk mengawasi para pengemis itu," kata Kepala Satpol PP Pekanbaru, Agus Pramono, Jumat (25/5/2018) pada Tribunpekanbaru.com.
Namun pihaknya mengakui tidak semua persimpangan bisa dijaga oleh petugasnya. Sebab keterbatasan personil yang ada.
"Kalau pas ada agenda malam kan kita bagi anggota kita. Jadi tidak semua bisa kita turunkan untuk melakukan pengawasan," imbuhnya.
Baca: Hasil UN SMP Diserahkan ke Sekolah, Bengkalis Peringkat Ketiga Tertinggi di Riau
Pihaknya sejauh ini hanya melakukan pengawasan dan memberikan peringatan saja kepada para Gepeng dan anak punk agar tidak lagi berkeliaran di jalanan. Namun pada pertengahan ramadhan ini pihaknya langsung akan melakukan razia dan mengamankan para gepeng dan anak punk jika masih tetap membandel.
"Kita koordinasi dulu lah nanti dengan dinas sosial untuk sama-sama turun ke lapangan," tuturnya.
Terpisah, Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial (Dinsos) Kota Pekanbaru Bustami mengungkapkan, pihaknya sejauh ini sudah melakukan upaya untuk meminimalisir maraknya gepeng di Pekanbaru.
Sepeti melakukan razia. Bahkan kami awasi setiap jam-jam sibuk dengan mengerahkan mobil monitoring tim reaksi cepat (TRC) untuk keliling.
Baca: Ini Tindakan-tindakan Baru yang Dikategorikan Kejahatan Terorisme Menurut RUU Antiterorisme
Namun diakuinya, untuk saat ini razia dan patroli dengan menggunakan mobil monitoring belum intens dilakukan. Pihaknya menjadwalkan razia pada di pertengahan Ramadan hingga pasca-Idul Fitri.
"H-10 hingga H+10 Hari Raya Idul Fitri nanti kami akan maksimalkan lagi upaya pencegahannya," katanya.
Untuk razia nanti, pihaknya akan berkoordinasi dengan kepolisian dan Satpol PP Kota Pekanbaru. Razia akan dilakukan di persimpangan jalan yang kerap dijadikan temat gepeng meminta-minta.
"Kami akan turun bersama tim yustisi. Target kami di perempatan lampu merah Tobek Godang, Garuda Sakti, Simpang Tiga, dan Rumbai,” katanya. (*)
Teks foto : Pengemis di pinggir Jalan Tuanku Tambusai samping gerbang masuk masjid Raudatul Jannah, Jumat (25/5/2018). Tribun Pekanbaru/Syaiful Misgio