Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Pekanbaru

Pria Ini Sengaja Ingin Menghabisi Nyawa Kekasihnya dengan Cara Begini, Namun Ini yang Terjadi

Niat lelaki ini membunuh kekasihnya. Ia sudah cekik gunakan ikat pinggang. Namun rencananya gagal karena korban masih hidup

Penulis: Rizky Armanda | Editor: Budi Rahmat
Tribun Pekanbaru/Rizky
Kanit Buser Polresta Pekanbaru, Ipda Rachmat Wibowo (baju putih) saat menggelar ekspose pencurian dengan kekerasan (curas) di Mapolresta Pekanbaru, Jumat (1/6/2018) 

Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Rizky Armanda

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU-Tim Opsnal Satreskrim Polresta Pekanbaru meringkus pria berinisial ASB alias Agus (48). 

Dia merupakan pelaku pencurian dengan kekerasan, dimana korbannya adalah teman wanitanya sendiri berinisial D (27).

Aksi yang dilancarkan Agus terhadap D ini terjadi pada hari Minggu (20/5/2018) pekan lalu. Sekitar pukul 22.30 WIB.

Baca: Perilaku Aneh Pendeta Henderson Saat Diperiksa Polisi Pak-pak tolong jangan pergi dulu

Saat itu, D yang dibonceng dengan sepeda motor miliknya oleh Agus, melintas di Jalan Palas, Rumbai, Pekanbaru.

Namun tiba-tiba, D dibawa oleh Agus ke tempat yang sepi dan kemudian berhenti.

Selanjutnya, D dicekik oleh Agus dengan ikat pinggang sampai tidak sadarkan diri.

"Saya kira dia sudah mati," kata Agus saat dihadirkan di kegiatan ekspos, Jumat (1/6/2018).

Baca: VIDEO: Heboh Pendeta Bunuh Anak Angkatnya, Begini Pengakuan Tetangga Akan Sosoknya

Karena menurut Agus, niat awalnya adalah memang untuk membunuh wanita yang dianggapnya kekasihnya itu.

Agus mengaku dirinya cemburu, saat mengetahui D dekat dengan pria lain.

Kanit Buser Polresta Pekanbaru, Ipda Rachmat Wibowo ( baju putih) saat menggelar ekspose pencurian dengan kekerasan (curas di Mapolresta Pekanbaru, Jumat (1/6/2018)
Kanit Buser Polresta Pekanbaru, Ipda Rachmat Wibowo ( baju putih) saat menggelar ekspose pencurian dengan kekerasan (curas ) di Mapolresta Pekanbaru, Jumat (1/6/2018) (Tribun Pekanbaru/Rizky)

"Rencananya yang cowoknya yang mau saya bunuh, tapi diajak pergi dia ndak mau. Ya jadinya cewek saya aja," ungkap pria yang tangannya dipenuhi dengan gambar tato ini.

Baca: Hanya Empat Atlet Atletik Riau yang Bakal Ikuti Jateng Open 2018, Itu Juga Biaya Sendiri

Namun beberapa saat kemudian saat tersadar, D mendapati Agus sudah pergi, sekaligus membawa sepeda motor miliknya.

Tak hanya itu, dua unit telepon genggam milik D juga dibawa kabur.

Kerugian yang dialaminya ditaksir mencapai Rp 12 juta. Atas kejadian itu, D pun melapor ke polisi.

Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bimo Ariyanto melalui Kanit Buser Ipda Rachmat Wibowo menuturkan, atas laporan korban itu, pihaknya langsung melakukan penyelidikan.

Baca: Tiga Ruas Jalan Ini Mesti Diwaspadai Pemudik yang Melintas di Wilayah Dumai

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved