Sudah Tiga Kali Pasar Bawah Terendam Banjir, Pedagang Ungkap Ini Penyebabnya
Banjir yang melanda ratusan kios di lantai dasar pasar bawah ternyata bukan yang pertama kalinya terjadi.
Minggu (29/7/2018). Hujan lebat yang mengguyur Kota Pekanbaru, Minggu (29/7/2018) dini hari membuat pasar wisata ini tergenang air.
Baca: Ini Jawaban Ustaz Abdul Somad Soal Jadi Cawapres atas Rekomendasi Forum Ijtima GNPF Ulama
Bahkan hingga pukul 14.00 Win air masih menggenangi pasar yang dikenal dengan pusat penjualan karpet bekas ini.
Menurut keterangan pedagang, air mulai masuk di lantai dasar pasar ini sekitar pukul 02.00 Wib dini hari.
Hujan yang semakin deras membuat pedagang kalang kabut.
Beragam barang dagangan milil pedagang di pasar ini pun basah terandam air. Sebab sebagian besar pedagang tidak menginap di kiosnya.
"Air terus naik dan sampai pukul 06.00 Wib itu lah puncaknya, sampai sepaha orang dewasa tinggi airnya," kata Maizan salah seorang pedagang di Pasar Bawah.
Pantuan Tribun, sejumlah pedagang hingga Minggu siang masih membereskan barang daganganya yang terendam air.
Sejumlah pedagang memilih mengeluarkan barang dagangan dari dalam gedung.
Baca: Diduga Kelelahan Saat Berenang, Bocah Kelas 4 SD Tenggelam di Pangkalan Kerinci
Terlihat tumpukan goreden dan pakain yang basar disisi kiri bangunan pasar bawah ini. Pedagang pun hanya bisa melamum melihat barang daganganya yang sudah basah kuyup.
Sementara pedagang lainnya, tampak masih di dalam gedung dilantai dasar pasar ini untuk mengamankan barang daganganya dengan meletakkan di tempat yang lebih tinggi.
Menjadi Anak Orang Terkaya di Indonesia, Putri Tanjung Beberkan Perihal Uang Jajannya Sewaktu Kecil |
![]() |
---|
Terseret Badai Hingga ke Samudera Hindia, 2 ABK Asal NTT Dituntun Negara Jiran Pakai Alat Ini |
![]() |
---|
Berjam-jam Tunggu Lawannya di Depan Rumah, Saat Ketemu Langsung Layangkan Parang, Halaman Memerah |
![]() |
---|
Jangan Beli Bensin di SPBU Ini, Seorang Pria Baru Saja Bongkar Kecurangan, Isinya Kurang Terus |
![]() |
---|
Enam Orang Terduga Teroris Ditangkap Densus 88, Pecakapannya Terbongkar |
![]() |
---|