VIDEO: 4 Bahaya Membeli Hape Xiaomi Tidak Resmi

TRIBUNPEKANBARU.com -- Xiaomi termasuk hape yang banyak dicari orang. 

Memiliki harga yang cenderung lebih miring, Xiaomi mampu menarik perhatian dengan spesifikasi yang cenderung lebih tinggi. 

Tak heran, penjual juga tertarik menawarkan Xiaomi pada pelanggan. 

Banyak pihak yang turut mencari keuntungan dengan menjual produk asal Tiongkok ini.

Ada penjual yang menawarkan garansi resmi tetapi ada juga yang menawarkan garansi distributor.

Baca: Ini 19 Ponsel Terbaik untuk Nonton Video YouTube, 2 Tipe Hape Xiaomi Ini Masuk Daftar

Biasanya, Xiaomi dengan garansi distributor akan dijual lebih murah daripada yang bergaransi resmi.

Menggiurkan memang, namun ada hal yang perlu kamu perhatikan mengenai Xiaomi bergaransi distributor atau yang biasa dikenal dengan nama Xiaomi garansi toko.

Ini 4 bahaya membeli hape xiaomi tidak resmi

1. Dapat ROM Abal-abal

Hal yang satu ini sudah menjadi rahasia umum.

Karena abal-abal alias tidak ori, ROM ini tidak mendapatkan update MIUI secara resmi.

Misalnya pada ROM resmi mendapat update versi Android, maka kamu tidak bisa menikmati fitur tersebut.

2.  Sulit Menangkap Sinyal 4G

Masalah ini bisa terjadi karena ROM abal-abal yang ditanamkan pada Xiaomi garansi distributor.

Parahnya, biasanya ponsel distributor sulit untuk mendeteksi sinyal 4G di Indonesia.

3. Sulitnya klaim Garansi

Meski mendapatkan garansi toko, jangan harap pelayanan yang diberikan pihak distributor akan sebaik yang diberikan oleh garansi resmi.

Kasus paling sering dialami oleh pengguna Xiaomi yang dipaparkan melalui forum MIUI adalah lamanya waktu pengerjaan ketika ponsel dalam proses garansi.

4. Playstore Tidak Tersedia

Karena ponsel distributor menggunakan ROM abal-abal yang biasanya dari Tiongkok langsung, justru toko aplikasi seperti playstore tidak ada.

Meski begitu, kamu masih bisa mengunduh aplikasi melalui MI store, toko aplikai bawaan dari Xiaomi.

Pertimbangkan keempat hal diatas jika ingin membeli Xiaomigaransi distributor ya!(*)