Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Berita Tembilahan

Daging Ayam Sumbang Deflasi Terbesar di Inhil

Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) mencatat, daging ayam menyumbang deflasi terbesar di Inhil

Penulis: T. Muhammad Fadhli | Editor: Nolpitos Hendri
Ist
Bupati Inhil HM Wardan bersama Sekdako Pekanbaru HM Noer dan Bupati Siak yang juga Gubernur Riau Terpilih Syamsuar saat menghadiri Rapat Koordinasi Nasional Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Ke – 7 di Hotel Grand Sahid, Jakarta, Kamis (27/7/2018). 

Laporan Wartawan Tribuntembilahan.com, T. Muhammad Fadhli.

TRIBUNTEMBILAHAN.COM, TEMBILAHAN – Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) mencatat, daging ayam menyumbang deflasi terbesar di Inhil.

Kelompok bahan makanan yang mengalami deflasi sebesar 1.79 persen, dan kelompok sandang sebesar 0.63 persen.

Kepala BPS Inhil, Ajid Hajiji kepada Tribuntembilahan menjelaskan, secara total pada bulan Agustus 2018 di Kabupaten Inhil mengalami deflasi.

Baca: Mengenal Sosok Habib Usman bin Yahya Suami Kartika Putri, Intip Penampakan Rumahnya

Baca: Pasangan Suami Istri Transaksi Narkotika Dinihari di Rokan Hulu

“Antara lain, daging ayam ras sebesar 0.39 persen, jengkol dengan andil sebesar 0.07 persen bawang merah dengan andil sebesar 0,05 persen Buncis dengan andil 0,03 persen telur ayam ras dengan andil sebesar 0.02 persen,” ujarnya melalui rilis berita resmi belum lama ini.

Sementara itu, lanjutnya lagi, komoditas yang menyumbang inflasi di agustus 2018 antara lain kelompok makanan jadi, Minuman, rokok dan tembakau sebesar 0.13 persen dengan andil sebesar 0.02 Persen, Kelompok perumahan, air, Listrik, gas dan bahan bakar sebesar 0.16 persen dengan andil sebesar 0.05 persen.

“Kelompok transpor, komunikasi pendidikan, rekreasi dan olahraga tidak mengalami perubahan,” jelasnya.

Lebih lanjut Ajid menuturkan, terdapat 23 kota di sumatera yang menghitung Indeks harga Konsumen (IHK) pada bulan agustus 2018, 10 kota mengalami deflasi tertinggi terjadi di Bengkulu sebesar 1.80 persen.

Baca: Molor Dua Jam, Rapat Paripurna DPRD Pelalawan hanya Dihadiri Separuh dari Jumlah Anggota Dewan

Baca: Yamaha Alfa Scorpii Sediakan Bermacam Promo Pembelian Yamaha Lexi

“13 kota lainya mengalami inflasi dengan inflasi tertinggi di kota pandan dan banda aceh sebesar 0,50 persen dan inflasi terendah terjadi di kota medan dan sidangsidimpuan yaitu 0,01 persen,” tuturnya.

Terakhir Ajid berharap, hasil pemantauan BPS Kabupaten Inhil terhadap sejumlah komoditas pasar yang ada di kabupaten inhil ini dapat berguna bagi pengambil kebijakan maupun instansi terkait untuk kemudian dikendalikan dan dikelola agar tetap stabil.

“Pada dasarnya, inflasi dan deflasi bukanlah masalah besar, namun keduanya perlu dikendalikan agar tetap stabil. Karena jika terjadi kenaikan atau penurunan secara signifikan akan berpengaruh terhadap konsumen dan kondisi pasar. Untuk itu saya mengajak instansi terkait untuk menelusuri gejolak yang mempengaruhi naik turunnya harga suatu barang,” ajaknya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved